Makassar: Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menegaskan kekuatan militer Indonesia tidak perlu diragukan. Jokowi percaya TNI dan Polri mampu menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
"Semalam saya sampaikan bahwa TNI, Polri adalah sebuah kekuatan besar. Perlu saya sampaikan karena dalam debat semalam saya 100 persen percaya pada TNI kita," kata Jokowi dalam kampanye di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 31 Maret 2019.
Pernyataan ini sekaligus menjawab keraguan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto terhadap sistem pertahanan dan keamanan Tanah Air. Bagi Jokowi, institusi TNI tidak boleh diremehkan.
"Karena perlu saya sampaikan kekuataan TNI kita nomor satu di ASEAN. Saya ulangi lagi, jangan sampai ada yang meremehkan TNI kita. Setuju enggak?" lanjut dia.
Menurut Jokowi, kekuatan TNI menduduki peringkat lima di Asia. Sementara di dunia, TNI menduduki peringkat 15. Jokowi pun berharap tidak ada yang meremehkan TNI.
"Artinya TNI kita kuat sekali," ucap mantan Wali Kota Surakarta itu.
Dalam kampanye tersebut Jokowi pun didampingi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. Mantan Gubernur DKI ini lalu mengatakan dirinya sempat berbisik dengan JK terkait pembangunan jalur kereta api di Sulsel. Wacana jalur kereta yang sedang dibangun yakni dari Makassar ke Pare-pare.
"Saya tadi bisik-bisik dengan Pak JK. Bahwa di Makassar ini, di Sulsel ini telah kita mulai dibangun jalur kereta api. Dari Makasar ke Pare-Pare. Betul? Ini akan berikan dampak besar bagi ekonomi di Sulsel," jelas Jokowi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((SCI))