Jakarta: Tim Hukum Nasional
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) telah mencatat dan melaporkan sejumlah pelanggaran pemilu kepada pihak terkait. Laporan diharapkan segera ditindaklanjuti agar kepercayaan masyarakat tetap terjaga.
"Kami sudah mencatat semua daftar pelanggaran, dan kami sudah membuat laporan kepada instansi terkait," kata Ketua Umum Tim Hukum Nasional AMIN, Ari Yusuf Amir di Jakarta, Selasa, 26 Desember 2023.
Ari mengatakan bahwa tim hukum sudah menemukan dugaan pelanggaran pemilu. Baik berupa politik uang, pembagian barang-barang yang tidak diperbolehkan, dan lain sebagainya kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta penegak hukum lainnya.
Menurut Ari, pihaknya akan menyampaikan sejumlah dugaan
pelanggaran pemilu pada akhir tahun nanti. Ia berharap laporan yang telah disampaikan dapat ditindaklanjuti oleh pihak terkait, supaya aparat dapat mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
"Kami sudah melaporkan ke Bawaslu terkait politik uang. Namun harapan kami semua aparat, baik penegak hukum maupun penyelenggara pemilu untuk berlaku adil dengan menerima laporan-laporan tersebut," tuturnya.
Ia menuturkan ketika laporan itu ditolak maka harus diberi alasannya. Sedangkan, bila ditanggapi harus diumumkan kepada khalayak umum agar diketahui.
Ari meminta kepada semua relawan
Anies-Muhaimin langsung mendokumentasikan ketika menemukan pelanggaran kampanye. Bisa berupa foto atau video untuk jadi alat bukti.
"Laporan kami harus ditanggapi, kalau tidak kenapa harus ada alasannya," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AGA))