Jakarta: Presiden
Joko Widodo mengundang tiga bakal calon presiden (bacapres) yang ikut Pemilu 2024 untuk makan bareng pada Senin, 31 Oktober 2023. Perjamuan ini dinilai praktik yang baik untuk menjaga silahturahmi.
“Ditunjukan oleh sosok presiden Jokowi dengan bersilahturahmi kepada ketiga paslon yang ada yang telah mendaftarkan di KPU,” ujar Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan dikutip dari tayangan
Metro TV pada Selasa, 31 Oktober 2023.
Ade juga menilai pertemuan ini pertanda dan upaya menjaga persaudaraan dengan baik dan harmonis walau kompetisi politik berlangsung. Tim sukses dan pendukung ketiga pasangan calon diharap menghindari perseteruan dan menyebarkan hoaks ketika Pilpres 2024.
“Silahkan misalnya beradu beragumentasi, beradu gagasan ide, tapi kita tetap bersaudara, kita tetap memperkokoh silahturahmi, kita tetap menjaga stabilitas bangsa ini, negara ini, yang itu semua adalah harapan kita bersama,” ujar Ade.
Ade menambahkan momen perjamuan makan siang ini dilakukan lebih cepat sebelum KPU mengumumkan pasangan calon yang resmi terdaftar pada 13 November 2023. Momentum ini sangat tepat agar ketiga calon memiliki arah yang sama, yakni menyejahterahkan bangsa.
“Kalau saya katakan ini ya semacem diplomasi meja makan lah untuk membicarakan hal yang sangat baik kedepannya dalam kontestasi pilpres ke depannya,” tegas Ade.
Ade juga memberi sinyal Presiden Jokowi bakal mengundang bakal calon wakil presiden untuk bertemu. Namun, belum ada jadwal pasti untuk pertemuan tersebut.
“Kita tunggu saja,” tutup Ade.
(Nabila Ramadhanty Putri Darmadi)Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((SUR))