Jakarta: Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) saling berbagi tugas selama kampanye Pilpres 2019. JK mengaku banyak mengambil alih tugas selama Jokowi aktif berkampanye.
"Jadi, tugas-tugas di Jakarta, Ibu Kota, ini harus saya jalani, termasuk juga rapat-rapat. Banyak hal yang saya tangani selama beliau aktif berkampanye," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, 26 Maret 2019.
Menurut dia, tugas-tugas presiden bisa dialihkan ke wakilnya. Namun, pengambilan keputusan tak bisa semuanya bisa dialihkan, kecuali terkait operasional.
Dia menilai pengalihan tugas ini hal wajar. Dia juga kerap saling mengisi bila salah satu di antaranya sedang bertugas ke luar kota.
"Selama Presiden kalau tidak ada di kota (Jakarta), hal-hal yang umum, biasanya dialihkan ke saya," ucap dia.
Pilpres 2019 sudah memasuki masa kampanye terbuka atau rapat umum dari 24 Maret-13 April 2019. Tiga hari ini, Jokowi sebagai calon presiden terus memanfaatkan masa kampanye ini dengan berkunjung ke beberapa daerah, mulai dari ke Serang, (Banten), Banyuwangi (Jawa Timur), hingga Malang (Jawa Timur).
JK mengatakan Jokowi tak berpesan apapun selama meninggalkan tugasnya sebagai kepala negara. Pasalnya, ini bukan transisi kepemimpinan dan masa kampanye pun hanya tersisa tiga minggu. "Tapi tugas-tugas itu (memang) dialihkan semua," kata dia.
Baca: Jokowi: Andai Saya Bisa Difotokopi
Jadwal kampanye Jokowi memang tergolong padat. Dalam kampanye di Malang, Jokowi menceritakan perjalanan kampanyenya kepada ribuan massa yang hadir. Dia mengaku pernah berkunjung ke lima provinsi sekaligus dalam sehari.
"Tiga hari yang lalu saya sehari berkunjung ke lima provinsi. Saya bangun di Istana Bogor, Jawa Barat. Lalu ke meluncur ke Bandara Halim Perdana Kusuma di DKI Jakarta," kata Jokowi di di GOR Ken Arok, Kota Malang, Senin, 25 Maret 2019.
Dia terbang ke Nusa Tenggara Barat dan tiba jam 14.00 WIB. Kemudian pukul 15.00 WIB dia kembali berangkat ke Bali untuk acara yang berlangsung sampai pukul 16.00 WIB. "Terakhir terbang ke Jogja sekitar 00.30 WIB. Total lima provinsi dalam sehari," imbuh dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OGI))