Rumah Sakit Jiwa Solo Siapkan 16 Tempat Tidur VIP untuk Caleg Gagal
Bed khusus di bangsal VIP RSJD dr Arif Zainudin Solo disiapkan untuk caleg gagal. Dokumentasi/ istimewa
Solo: Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainudin Kota Solo menyiapkan ruangan khusus bagi calon legislatif (caleg) yang gagal nyaleg pada Pileg 2024. Sebanyak 16 tempat tidur di bangsal VIP disiapkan untuk caleg gagal yang mengalami depresi.
"Bangsal di lantai 2 gedung baru dan baru selesai dibangun Februari 2023. Ada 16 bangsal dari 32 bangsal yang disiapkan untuk rawat inap bagi caleg gagal," kata Wakil Direktur Pelayanan RSJD Kota Solo, Wahyu Nur Ambarwati, di Solo, Senin, 4 Desember 2023.
Dia mengatakan berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya, bangsal yang khusus bagi caleg gagal tidak digunakan sang caleg. Justru bangsal tersebut dipakai keluarga atau tim sukses (timses) dari caleg gagal tersebut.
Menurutnya hal tersebut sah saja karena tidak harus caleg gagal. yang masuk bangsal rawat inap.
"Nggak harus caleg yang masuk tapi ada juga keluarga dan timsesnya. Karena mereka ikut terdampak juga. Kalau pengalaman sebelumnya ada yang rawat jalan, ada juga yang rawat inap," jelasnya.
Di sisi lain, penggunaan bangsal yang disiapkan khusus bagi caleg gagal tersebut pada Pemilu sebelumnya 2019 hampir digunakan setengah dari jumlah yang disediakan. Pasien yang dirawat dari keluarga caleg gagal tersebut berasal dari berbagai wilayah di Solo dan sekitarnya.
"Jumlahnya itu tidak sampai sepuluh Mereka berasal dari daerah Soloraya, semua rawat inap 7-15 hari. Kalau yang sudah gangguan berat harus rawat inap. Jika dibandingkan pemilu 2014 jumlahnya lebih banyak pada Pemilu 2019. Ada beberapa yang sampai berat dan dirawat agak lama," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DEN))
"Bangsal di lantai 2 gedung baru dan baru selesai dibangun Februari 2023. Ada 16 bangsal dari 32 bangsal yang disiapkan untuk rawat inap bagi caleg gagal," kata Wakil Direktur Pelayanan RSJD Kota Solo, Wahyu Nur Ambarwati, di Solo, Senin, 4 Desember 2023.
| Baca: Caleg di Madiun Terlibat Komplotan Pembobol Rumah dan Toko
|
Menurutnya hal tersebut sah saja karena tidak harus caleg gagal. yang masuk bangsal rawat inap.
"Nggak harus caleg yang masuk tapi ada juga keluarga dan timsesnya. Karena mereka ikut terdampak juga. Kalau pengalaman sebelumnya ada yang rawat jalan, ada juga yang rawat inap," jelasnya.
Di sisi lain, penggunaan bangsal yang disiapkan khusus bagi caleg gagal tersebut pada Pemilu sebelumnya 2019 hampir digunakan setengah dari jumlah yang disediakan. Pasien yang dirawat dari keluarga caleg gagal tersebut berasal dari berbagai wilayah di Solo dan sekitarnya.
"Jumlahnya itu tidak sampai sepuluh Mereka berasal dari daerah Soloraya, semua rawat inap 7-15 hari. Kalau yang sudah gangguan berat harus rawat inap. Jika dibandingkan pemilu 2014 jumlahnya lebih banyak pada Pemilu 2019. Ada beberapa yang sampai berat dan dirawat agak lama," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DEN))
BERITA TERKAIT
