Jakarta:
Mabes Polri mengerahkan 74 personel untuk mengawal setiap pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden. Pengawalan itu bagian dari Satuan Tugas (Satgas) Operasi Mantap Brata Pengamanan Pemilu (
Pemilu) 2024
"Operasi Mantap Brata di tingkat pusat ada 9 satgas salah satunya adalah Satgas Pam (Pengamanan) capres dan cawapres," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi, Selasa, 14 November 2023.
Ramadhan mengatakan setiap paslon mendapatkan dua tim pengamanan. Kedua tim tersebut dikawal sebanyak 74 personel.
"Masing-masing calon disiapkan dua tim, satu tim berjumlah 37 orang," ujar Ramadhan.
Ramadhan menyebut dalam satu tim ada sembilan personel yang bertugas sebagai asisten pribadi (spri) dan ajudan (ACD) untuk capres-cawapres dan istrinya, serta serta perwira penghubung protokol (Pabungkol). Kemudian, 21 personel bertugas sebagai pengamanan dan pengawalan yakni pengawal pribadi (walpri), pengamanan dan penyelamatan (matan), dan tenaga medis. Lalu, tujuh personel lain menjadi pengawalan lalu lintas (wal lantas).
"Spri ADC bapak, ADC ibu dan pabungkol 9 orang. Pam dan Wal, walpri, matan dan tenaga medis 21 orang," beber Ramadhan.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menerima penyerahan 444 personel Polri beserta kelengkapan pendukung yang melekat dalam satuan tugas pengamanan dan pengawalan masing-masing calon presiden dan wakil presiden, atau Satgas Pam Capres-cawapres. Penyerahan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara antara KPU RI dengan Polri yang diwakili oleh Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri pada Senin, 13 November 2023.
Dari 444 personel itu, masing-masing capres dan cawapres akan dikawal dan diamankan oleh 74 personel. Adapun pasangan capres-cawapres pada Pilpres 2024 adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ABK))