Jakarta: Pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin disebut memiliki mesin politik baru di Pilpres 2019. Mesin politik dimaksud yakni gelombang dukungan alumni sejumlah perguruan tinggi dan sekolah menengah atas (SMA) terkemuka.
Ketua Tim Cakra 19 (organisasi relawan Jokowi-Ma'ruf), Andi Widjajanto mengatakan gelombang dukungan alumni yang masif ini baru terjadi di pilpres 2019. 
"Ini jadi catatan penting yang menjadi gelombang utama memenangkan Jokowi di pemilu kali ini," kata Ketua Tim Cakra 19 (relawan Jokowi-Ma'ruf) di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Jumat, 8 Maret 2019.
Andi menjelaska gerakan politik dari kalangan terpelajar ini menjadi amunisi baru bagi Jokowi-Ma'ruf. Terutama, untuk menggaet generasi milenial yang jumlahnya cukup signifikan di Pilpres kali ini. 
"Belum lagi ditambah mesin politik koalisi partai dan Tim Kampanye Nasional dan daerah," ujarnya.
Andi menambahkan gelombang dukungan juga terus mengalir dari petani, nelayan, dan buruh. Ia juga mengaku ingin membangkitkan gelombang dukungan dari para relawan petahana di luar negeri. 
"Jika gelombang kekuatan ini digabungkan 17 April nanti jadi milik kita," ujarnya.
Andi dan sejumlah organisasi relawan Jokowi-Ma'ruf berkumpul di acara bertajuk Jumat Jempol. Mereka yang hadir antara lain alumni SMA Jakarta Bersatu, alumi Universitas Indonesia for Jokowi, alumni SMA Negeri 8 Jakarta Bersatu, dan alumni Pangudi Luhur Bersatu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AGA))