Sindir Gibran, Cak Imin: Kalah Debat, Minta Tolong
Cak Imin saat berorasi dalam kampanye terbuka di Purawisata Kota Yogyakarta. (Medcom.id/Ahmad Mustaqim)
Yogyakarta: Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyindir cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming usai gelaran debat. Saat debat tersebut, Gibran sempat beberapa kali menyebut Tom Lembong dalam penyampaian materi. Padahal, saat ini Tom Lembong menjadi tim pemenangan pasangan Capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
Belakangan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan membela Gibran dengan sejumlah argumen, termasuk soal posisi Tom Lembong yang menjadi salah satu penulis naskah pidato Presiden Jokowi.
"Kalah debat minta tolongnya sama Opung (panggilan Luhut), itu kan enggak karu-karuan," kata Cak Imin dalam kampanye terbuka di Purawisata Kota Yogyakarta, Senin, 29 Januari 2024.
Cak Imin menyatakan siap bila bertemu dengan Luhut Binsar Pandjaitan terkait dampak pertambangan apakah lebih banyak manfaat atau bahayanya.
"Saya mau ketemu pak Luhut, katanya mau adu data. Apakah benar jumlah tambang-tambang kita maslahah (manfaat) dan mudaratnya (bahayanya) tidak imbang," ujar Cak Imin.
Cak Imin mengatakan ada banyak hal dalam pertambangan yang menyebabkan bahaya bagi masyarakat. Menurut dia, AMIN memiliki tekad untuk melakukan pembangunan yang lebih memberikan manfaat.
"AMIN bertekad, pembangunan yang benar adalah pembangunan yang maslahat, bukan pembangunan yang mudarat," ujarnya.
Dalam kampanye itu dihadiri sejumlah tokoh, termasuk Tom Lembong. Selain itu, hadir juga sejumlah Ketua DPW PKB DIY, Agus Sulistyono; Ketua DPW PKS DIY, Agus Masudi; hingga sejumlah tokoh partai dari NasDem dan partai Ummat.
Kampanye juga dihadiri Syukri Fadholi, salah satu pantolan PPP. Sejumlah massa PPP juga kembali mengikuti kampanye AMIN usai dilaksanakan di Lapangan Jambidan Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul beberapa hari lalu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((MEL))
Belakangan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan membela Gibran dengan sejumlah argumen, termasuk soal posisi Tom Lembong yang menjadi salah satu penulis naskah pidato Presiden Jokowi.
"Kalah debat minta tolongnya sama Opung (panggilan Luhut), itu kan enggak karu-karuan," kata Cak Imin dalam kampanye terbuka di Purawisata Kota Yogyakarta, Senin, 29 Januari 2024.
Cak Imin menyatakan siap bila bertemu dengan Luhut Binsar Pandjaitan terkait dampak pertambangan apakah lebih banyak manfaat atau bahayanya.
"Saya mau ketemu pak Luhut, katanya mau adu data. Apakah benar jumlah tambang-tambang kita maslahah (manfaat) dan mudaratnya (bahayanya) tidak imbang," ujar Cak Imin.
| Baca juga: Surya Paloh: Masyarakat akan Menerima Pemimpin Terpilih jika Pemilu Jujur |
Cak Imin mengatakan ada banyak hal dalam pertambangan yang menyebabkan bahaya bagi masyarakat. Menurut dia, AMIN memiliki tekad untuk melakukan pembangunan yang lebih memberikan manfaat.
"AMIN bertekad, pembangunan yang benar adalah pembangunan yang maslahat, bukan pembangunan yang mudarat," ujarnya.
Dalam kampanye itu dihadiri sejumlah tokoh, termasuk Tom Lembong. Selain itu, hadir juga sejumlah Ketua DPW PKB DIY, Agus Sulistyono; Ketua DPW PKS DIY, Agus Masudi; hingga sejumlah tokoh partai dari NasDem dan partai Ummat.
Kampanye juga dihadiri Syukri Fadholi, salah satu pantolan PPP. Sejumlah massa PPP juga kembali mengikuti kampanye AMIN usai dilaksanakan di Lapangan Jambidan Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul beberapa hari lalu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((MEL))
BERITA TERKAIT
