Soal Uang RI di Luar Negeri
TKN Sebut Prabowo-Sandi Klarifikasi atas Panama Papers
- 02 April 2019 05:46
- Cindy
Jakarta: Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto sempat melontarkan pernyataan kekayaan Indonesia mengalir ke luar negeri pada debat keempat kemarin, Sabtu, 30 Maret 2019. Pernyataan tersebut untuk menanggapi pelayanan berbasis elektronik yang dikeluarkan Jokowi.
Jubir Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo- Ma'ruf Amin, Irma Chaniago mengatakan seharusnya Prabowo melakukan klarifikasi atas dirinya dan wakilnya, Sandiaga Uno yang masuk dalam daftar Panama Papers dan Paradise Papers. Itu merupakan dokumen yang berisi nama-nama orang yang menaruh uang di negara surga pajak (
tax haven).
"Publik tidak akan lupa pidato berapi-api Prabowo tentang uang Indonesia di luar negeri yang berhubungan langsung dengan kasus panama papers di mana kedua sosok capres-cawapres 02 ada di dalam kasus tersebut," ujarnya di Jakarta, Senin, 1 April 2019.
Lanjutnya,
track record adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam pencalonan di negara demokrasi. Baik dalam mengelola perusahaan maupun ketaatannya di bidang hukum, akan menjadi cerminan dari kebijakan kedepannya.
Menurut Irma, publik tak akan lupa
track record pasangan calon (paslon) nomor urut 02 itu terkait perusahaan Prabowo dan Sandi. Lanjutnya, mereka tak bisa melunasi kewajiban kepada karyawannya hingga berakibat pada PHK.
"Janganlah pilih pemimpin hanya dari omongannya saja yang manis tapi tindak tanduknya telah merugikan masyarakat dan keuangan negara," ucap Politisi Partai Nasdem itu.
Sebelumnya, Sekretasis Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) Nusa Tenggara Barat (NTB) Ustadz Muzayyin Akhiri Al-Abhar menyindir pernyataan Prabowo yang terkesan membuat
framing. Bahwa pemerintah selama ini membiarkan banyak uang negara dibawa lari ke luar negeri.
Pernyataan paradoks tersebut, lanjutnya, sama saja dengan menunjuk hidung sendiri.
“Padahal wakilnya Sandiaga Uno tahun 2016 dan 2017 masuk dalam daftar Panama Papers dan Paradise Papers,” ucap Muzayin lewat keterangan tertulis, Minggu, 31 Maret 2019.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((EKO))