Jakarta: Ketua Komisi Nasional Disabilitas Dante Rigmalia meminta hak
politik penyandang
disabilitas dapat dipenuhi pemerintah maupun Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ada dua hal besar yang menjadi kendala penyandang disabilitas mendapatkan hak memilih ataupun dipilih, di antaranya aksesibilitas bisa mengikuti atau berpartisipasi.
“Ini harus difokuskan agar disabilitas bisa dapat akses, akses informasi terkait pendidikan pemilu. Apakah penyandang diberikan informasi siapa capresnya? Apa programnya? Jangan sampai penyandang tidak dapat informasi. Kalau tidak dapat informasi, mereka tidak bisa memilih sesuai keinginan mereka,” ujar Dante dalam Festival Setara Berdaya 2023, Senin, 11 Desember 2023.
Bahkan, kata Dante, ada oknum yang sengaja memanfaatkan ketidaktahuan penyandang disabilitas untuk meraup suara.
Dia menekankan
KPU jangan hanya menyiapkan template braile untuk membantu para penyandang disabilitas. Dante meminta petugas KPU di lapangan bisa mengakomodasi kebutuhan penyandang disabilitas.
“Kami tahu KPU sudah menyiapkan semacam template braile, tetapi berbicara aksebililitas yang layak, braile hanya salah satu contoh akomodasi yang layak bagi tunanetra. Ada akomodasi yang diperlukan karena yang usia tua banyak yang gak sekolah, sehingga mereka gak tahu braile,” tutur dia.
Maka yang diperlukan KPU, lanjut dia, adalah perspektif setiap orang yang bertugas agar selalu baik kepada penyandang disabilitas.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AZF))