Jakarta: Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin meyakini calon wakil presiden Ma'ruf Amin lebih unggul dari pesaingnya Sandiaga Salahuddin Uno pada debat ketiga. Apalagi, debat ketiga mengusung tema pendidikan, kesehatan, Ketenagakerjaan, sosial, dan budaya.
1. Kenyang pengalaman
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Johnny G Plate mengatakan Ma'ruf sudah kenyang pengalaman dalam mengambil keputusan. Berbeda bedengan cawapres nomor urut 02 yang notabene besar sebagai pengusaha.
"Nanti kelihatan keunggulan-keunggulannya Kiai Ma'ruf dengan pengalaman yang panjang dalam pemimpin organisasi kemasyarakatan. Mas Sandiaga kan enggak pernah jadi anggota DPR, bupati, wali kota, wakil gubernur juga enggak sampai setahun. Pengalamannya belum ada," kata Jhonny di kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin, 11 Maret 2019.
2. Pernah jadi wakil rakyat
Sementara Ma'ruf, lanjut dia, sudah pernah mengambil bagian dalam mengambil kebijakan di DPR RI. Mantan Rais Aam PBNU itu juga berpengalaman sebagai pendidik.
(Baca juga:
TKN: Ma'ruf Pertajam Program Jokowi di Debat Ketiga)
"Ya, yang tahu bagaimana kondisi sosial psikologi pasti jauh lebih unggul dengan yang tidak punya pengalaman pengambilan kebijakan publik," ujarnya.
3. Basis data kuat
Ma'ruf dinilai lebih paham dengan masalah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dibandingkan Sandiaga. Johnny memastikan Ma'ruf bakal menggunakan data valid, bukan asal bicara.
"Dia tahu data persis yang lengkap. Bukan data gosip-gosipan. Tiba-tiba nanti bilang ada Rp11.000 triliun duit orang Indonesia di luar negeri. Data gosip seperti itu sekadar mengangkat dan membakar emosi masyarakat, jangan. Kita inginkan debat diisi kualitas substansi yang tinggi," terang dia.
Debat ketiga pilpres akan digelar Minggu, 17 Maret 2019. Debat kali ini akan digelar di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat dan dimoderatori oleh Alfito Deanova dan Putri Ayuningtyas.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((REN))