Jakarta: Bakal calon presiden (capres)
Anies Baswedan menargetkan jumlah kosa kata menjadi 250 ribu. Rencana tersebut dinilai sangat luar biasa karena dinilai tak mudah mewujudkannya.
"Yang penting ada kemauan politis," kata Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Aminudin Aziz di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Dia menyampaikan Badan Bahasa
Kemendikbudristek sudah menargetkan jumlah kosa kata pada tahun depan. Target yang sudah ditetapkan yaitu 200 ribu kosakata pada 2024.
"Kalau 250 ribu dalam 5 tahun, berarti sisanya 50 ribu," ungkap dia.
Menurut dia, penambahan 10 ribu kosa kata dalam setahun dinilai luar biasa. Biasanya, Badan Bahasa hanya mampu menambah 2.500 kosa kata dalam setahun.
"Jika dilihat perjalanannya, masukan 10 ribu dalam setahun itu udah luar biasa," sebut dia.
Dia menyebut butuh kebijakan revolusioner mencapai target 250 ribu kosa kata. Jika hanya mengandalkan cara lama, dibutuhkan 34 tahun mencapai target 250 ribu kosa kata.
"Tahun depan, dengan cara seperti apa kita lakukan dan dukung penganggarannya. Sehingga pemerintahan ini meninggalkan legasi baik antara perkamusan yang mencapai 200 ribu kosakata," ujar dia.
Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu pemaksaan. Sehingga, target yang ditetapkan tercapai.
"Dan rata-rata harus memaksa pegiat kamus. Kalau tidak dipaksa,
ngga akan bisa. Sekarang sudah ada tekad di kalangan perkamusan. Tahun depan kita luncurkan sekitar 200 ribu," kata dia.
(MI/M Iqbal Al Machmudi)Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ABK))