KPU Siapkan Braille di TPS
Kepala Biro Teknis dan hubungan partisipasi masyarakat KPU RI, Nur Syarifah--Medcom.id/Faisal Abdalla.
Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyediakan template atau alat bantu braille bagi pemilih tunanetra pada Pemilu 2019. Alat bantu ini untuk memudahkan pemilih tunanetra dalam mencoblos surat suara.
"Khusus penyandang disabilitas (tunaentra) ada template huruf braille. Mereka bisa menggunakan template untuk menentukan pilihannya," kata kepala Biro Teknis dan hubungan partisipasi masyarakat KPU RI, Nur Syarifah usai acara simulasi pemungutan suara pemilih difabel di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Kamis, 14 Februari 2019.
Namun Nur mengatakan alat bantu braille ini hanya tersedia untuk surat suara pilpres dan surat suara anggota DPD. KPU tak menyediakan template untuk surat suara DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota karena keterbatasan anggaran.
Nur memaparkan ada 16 partai peserta pemilu dan 80 dapil DPR RI, 272 dapil DPRD Provinsi dan 2.207 dapil DPRD kabupaten/kota. Itu berarti KPU harus menyediakan template sebanyak jumlah dapil dikali jumlah TPS sekitar 809.500. "Itu menjadi angka yang besar sekali dari sisi anggaran," kata dia.
Baca: Pemilih Tunanetra Didampingi hingga Bilik Suara
Namun demikian, dia menegaskan keterbatasan anggaran tidak boleh menghalangi hak pilih penyandang difabel, khususnya mereka yang memiliki keterbatasan pengelihatan. Oleh karena itu, KPU menyiasatinya dengan memberikan kesempatan bagi penyandang difabel yang memerlukan bantuan dalam mencoblos untuk ditemani pendamping.
Pada simulasi pemungutan suara bagi penyandang difabel, petugas KPPS menawarkan template braille kepada pemilih penyandang disabilitas. Template itu berbentuk seperti map dilengkapi dengan tulisan braille dan lubang-lubang yang akan menuntun pemilih difabel tunanetra dalam mencoblos.
Petugas KPPS mengatakan template itu harus dikembalikan kepada petugas ketika selesai mencoblos karena akan digunakan untuk pemilih berikutnya yang memerlukan.
Pemungutan suara pemilu 2019 akan digelar 17 April 2019 mulai pukul 07.00 hingga 13.00 di TPS masing-masing. Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu serentak 2019 mencatat 1.247.730 pemilih penyandang disabilitas, dengan rincian 83.182 tunadaksa, 166.364 tunanetra, 249.546 tunarungu, 332.728 tunagrahita serta 415.910 penyandang disabilitas lainya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((YDH))
"Khusus penyandang disabilitas (tunaentra) ada template huruf braille. Mereka bisa menggunakan template untuk menentukan pilihannya," kata kepala Biro Teknis dan hubungan partisipasi masyarakat KPU RI, Nur Syarifah usai acara simulasi pemungutan suara pemilih difabel di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Kamis, 14 Februari 2019.
Namun Nur mengatakan alat bantu braille ini hanya tersedia untuk surat suara pilpres dan surat suara anggota DPD. KPU tak menyediakan template untuk surat suara DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota karena keterbatasan anggaran.
Nur memaparkan ada 16 partai peserta pemilu dan 80 dapil DPR RI, 272 dapil DPRD Provinsi dan 2.207 dapil DPRD kabupaten/kota. Itu berarti KPU harus menyediakan template sebanyak jumlah dapil dikali jumlah TPS sekitar 809.500. "Itu menjadi angka yang besar sekali dari sisi anggaran," kata dia.
Baca: Pemilih Tunanetra Didampingi hingga Bilik Suara
Namun demikian, dia menegaskan keterbatasan anggaran tidak boleh menghalangi hak pilih penyandang difabel, khususnya mereka yang memiliki keterbatasan pengelihatan. Oleh karena itu, KPU menyiasatinya dengan memberikan kesempatan bagi penyandang difabel yang memerlukan bantuan dalam mencoblos untuk ditemani pendamping.
Pada simulasi pemungutan suara bagi penyandang difabel, petugas KPPS menawarkan template braille kepada pemilih penyandang disabilitas. Template itu berbentuk seperti map dilengkapi dengan tulisan braille dan lubang-lubang yang akan menuntun pemilih difabel tunanetra dalam mencoblos.
Petugas KPPS mengatakan template itu harus dikembalikan kepada petugas ketika selesai mencoblos karena akan digunakan untuk pemilih berikutnya yang memerlukan.
Pemungutan suara pemilu 2019 akan digelar 17 April 2019 mulai pukul 07.00 hingga 13.00 di TPS masing-masing. Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu serentak 2019 mencatat 1.247.730 pemilih penyandang disabilitas, dengan rincian 83.182 tunadaksa, 166.364 tunanetra, 249.546 tunarungu, 332.728 tunagrahita serta 415.910 penyandang disabilitas lainya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((YDH))
BERITA TERKAIT
