Jakarta: Pimpinan Pondok Pesantren Sabilul Ihsan, Pamekasan, Madura, Kiai Abdul Hamid Manan menyebut selama memimpin Indonesia kinerja Presiden Jokowi sudah baik. Jokowi juga dinilai sosok pemimpin yang baik (saleh) dan dapat memperbaiki (mosleh).
Hal itu diungkapkan Kiai Hamid saat menerima rombongan Solidarity Tour Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pesantren Sabilul Ihsan.
Dalam sambutannya, Kiai Hamid mengaku baru pertama melihat pergerakan partai yang blusukan hingga masuk ke pesantren-pesantren. “Jujur, saya belum melihat pergerakan partai-partai lain di Pamekasan yang blusukan hingga masuk ke pesantren. Makanya saya sangat senang menerima PSI sekarang,” kata Kiai Hamid.
Kiai Hamid tidak canggung memaparkan alasan dirinya mendukung Jokowi di Pilpres 2019. “Pak Jokowi sudah terbukti kinerjanya. Di samping itu, menurut saya, Pak Jokowi sosok pemimpin yang baik (saleh) dan dapat memperbaiki (mosleh),” ujarnya.
Kiai Hamid berharap PSI konsisten menjaga prinsip kebangsaan dan keberagamaan. “Jangan diutak-atik lagi kalau kita tidak mau mengalami tragedi 1948 atau 1965,” katanya.
Sekjen PSI Raja Juli Antoni menyatakan akan menyampaikan sejumlah harapan Kiai Hamid kepada partai-partai koalisi Jokowi.
“Insyaallah akan saya sampaikan pesan Pak Kiai agar para caleg dari koalisi pendukung petahana tidak ragu untuk memasang gambar Pak Jokowi-Kiai Ma’ruf dalam alat peraga kampanyenya,” kata Toni.
Baca: Mbah Moen Isyaratkan Condong ke Jokowi
Kunjungan kader PSI ke Pamekasan merupakan bagian dari kegiatan Solidarity Tour Jawa Timur yang dilakukan PSI.
Pamekasan merupakan kota terakhir yang dikunjungi PSI dalam safarinya di Jawa Timur. Sebelum menyinggahi Pamekasan, PSI telah mampir ke Lamongan, Madiun, Malang, Jember, dan Sidoarjo.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/nbwq5v3K" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((FZN))