Yogyakarta: Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, selama dua hari menggelar kampanye terbuka di
Daerah istimewa Yogyakarta (DIY), yakni Selasa-Rabu, 23-24 Januari 2024. Selama di Yogyakarta, sambutan masyarakat kepada Anies dinilai luar biasa.
"Antusiasme itu tampak sejak pertama kedatangan Anies di Lapangan Jambidan Kabupaten Bantul. Kedua program Desak Anies di Rocket Convention Hall di Godean, Sleman," kata Subardi selaku Bendahara Tim Pemenangan Daerah Paslon AMIN di DIY, saat ditemui di kawasan Kaliurang Sleman, Kamis, 25 Januari 2024.
Selain dua agenda di atas, Anies juga melakukan silaturahmi di Kantor Pengurus Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan menyapa masyarakat di kawasan Malioboro. Di Malioboro Anies singgah bertemu dengan Gubernur DIY atau Raja Kraton Yogyakarta Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan Yogyakarta.
Dalam pidatonya di Lapangan Jambidan, Anies mengatakan Yogyakarta pernah menyelamatkan Republik Indonesia saat dilanda krisis. Saat itu pengorbanan rakyat Yogyakarta beserta dukungan penuh dari Sultan HB IX mampu mempertahankan keutuhan Republik.
Kini, dengan sambutan luar biasa dari masyarakat DIY, ada optimisme bahwa Yogyakarta akan menjadi episentrum untuk menyembuhkan Republik dari gejala krisis demokrasi saat ini.
"Kita tahu, demokrasi kita sekarang sakit. Sejak awal tahapan pemilu sudah terlihat, aturan ditabrak, demokrasi diobok-obok tanpa malu tanpa nanggung. Tetapi saya yakin, dari Jogja inilah episentrum gerakan rakyat semakin kuat," kata Subardi.
Sosok anggota DPR dari Partai NasDem ini menilai, demokrasi yang mestinya didukung secara fair, kini terancam mundur. Ia khawatir kualitas demokrasi menurun apabila tekanan penguasa untuk memihak salah satu pasangan
begitu kuat. Indikasi tersebut sudah diperingatkan sejumlah pihak, mulai dari LSM, akademisi, hingga masyarakat luas.
"Sejak awal sudah dikhawatirkan banyak kalangan, keberpihakan penguasa itu berbahaya bagi demokrasi. Tetapi ingat, kekuasaan tidak kekal, kedaulatan ada di tangan rakyat. Rakyat pemilik sah
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))