Surabaya: Bakal calon Presiden Anies Baswedan menyampaikan soal pentingnya kewenangan dalam menetapkan
sebuah kebijakan positif untuk masyarakat. Ia mencontohkan kewenangan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, berhasil menutup diskotek Alexis.
"Dulu saya bertugas di Jakarta, yang waktu itu ada sebuah tempat yang selalu diprotes, didemo, tapi sangat sulit ditutup. Lalu terjadi pergantian kepemimpinan pergantian gubernur, tempat kami bertugas. Dengan satu tandatangan dan selembar kertas, lalu tempat itu langsung bisa kita tutup. Itu namanya kewenangan," kata Anies, di Surabaya, Minggu, 1 Oktober 2023.
Ia melanjutkan, untuk mendapat kewenangan sangatlah sulit dan butuh perjuangan serta dukungan dari semua rakyat Indonesia. Dengan kewenangan, seorang pemimpin bakal leluasa dalam melakukan kebijakan dan kebaikan untuk masyarakat.
"Kalau ada kewenangan maka kita bisa melakukan amar makruf nahi munkar. Kita bisa leluasa melakukan kewenangan," ucapnya.
Anies menyebut kewenangan itu hanya bisa didapat dengan memenangkan Pemilu 2024. Ia pun berharap masyarakat memberi dukungan padanya jika ingin ada keadilan dan perubahan di negeri ini.
"Indonesia saat ini ada banyak kewenangan yang harus diubah. Tapi kewenangan itu bisa didapat lewat apa, lewat Pemilu, lewat Pilpres. Jika saya diberikan kepercayaan itu, insyaallah saya akan menggunakan kewenangan itu dengan baik, dengan keadilan, dan ini sedang kami perjuangkan," ungkapnya.
Anies juga berjanji apabila dirinya terpilih sebagai Presiden 2024, ia akan mengedepankan kepentingan rakyat. Menurutnya,
kewenangan yang diberikan bisa membesarkan yang kecil, tanpa harus mengecilkan yang besar.
"Saya bersama Gus Muhaimin saat ini mendapat amanah yang besar, tapi insyaallah bukan amanah berat. Besar kecil ada ukurannya, berat ringan soal rida Allah. Insyaallah kalau dapat Rida Allah akan menjadi ringan. Jadi, para ulama, para kiai, tugas kita sekarang ini adalah berjuang untuk bisa mendapat kewenangan, agar bisa membuat kebijakan keadilan dan kesejahteraan rakyat," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))