Surabaya: Bacapres
Anies Baswedan menyatakan dirinya tak terpengaruh pada hasil survei terkait
Pilpres 2024. Anies meyakini hasil survei hanya terkait angka yang bisa berubah kapan saja.
"Sejak tiga bulan lalu saya selalu ditanya survei, dua bulan lalu ditanya survei, satu bulan lalu ditanya survei, dan setiap survei itu menggambarkan potret hari ini. Sementara pemilu itu potret untuk tanggal 14 Februari nanti. Survei itu terkait angka, dan angka itu bisa berubah kapan saja," kata Anies di Surabaya, Minggu malam, 1 Oktober 2023.
Anies menegaskan tetap akan fokus menyerap aspirasi masyarakat. Anies juga berkomitmen untuk perubahan, khususnya keadilan dan kesejahteraan masyarakat.
"Surveinya boleh naik turun. Kalau saya boleh usul sudah seperti yang kita kerjakan. Penting menjangkau semua, bertemu dengan semua, silaturahim, jelaskan pada semua," jelasnya.
Melihat respon kiai dan ulama yang dikunjungi serta antusiasme warga masyarakat, Anies menatap optimistis Pilpres 2024. Bahkan dia tak lagi meratapi hasil survei politik yang kerap menempatkan elektabilitasnya nomor tiga.
Anies mengaku sudah terbiasa ditempatkan di nomor tiga. Saat Pilkada DKI Jakarta ia sudah merasakannya. Dia tetap kampanye, menyapa masyarakat dari semua kalangan yang bisa dijumpai. Hasilnya dapat memenangkan Pilkada.
"Pengalaman kami ketika Pilkada DKI Jakarta tidak ada satu survei pun yang pernah menempatkan kami nomor dua, apalagi nomor satu. Semua menempatkan nomor tiga, apakah benar hasilnya seperti itu?, ternyata tidak," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DEN))