Keterpilihan Jokowi Unggul Dari Berbagai Aspek
Calon Presiden Joko Widodo (kanan) dan Prabowo Subianto (kiri). Foto: Antara/Puspa.
Jakarta: Hasil survei Konsep Indonesia (Konsepindo) dinilai membuktikan bahwa elektabilitas pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan angka 55 persen. Jokowi unggul dari pesaingnya Prabowo-Sandi dari berbagai aspek.
"Jokowi-Ma'ruf Amin memang hampir unggul di semua aspek salah satunya di kategori mampu menyelesaikan masalah ekonomi," kata Direktur Konsepindo Veri Muhlis, Rabu 13 Maret 2019.
Dia mengatakan kepercayaan masyarkat pada Jokowi dalam mengatasi masalah ekonomi meraup nilai sebesar 28,3 persen. Sementara Prabowo dua persen lebih rendah yakni 26,7 persen.
"Selain itu terkait alasan memilih, Jokowi dinilai lebih perhatian kepada masyarakat dengan angka 33,9 persen. Sementara Prabowo hanya 11,7 persen," ungkap Veri.
Berikutnya, untuk wilayah dukungan capres Jokowi berhasil menguasai wilayah pulau Jawa, Sulawesi, Kalimantan, Papua, Maluku, Bali dan Nusa Tenggara. Jokowi-Ma'ruf hanya kalah di Sumatera.
"Di Sumatera ini, Jokowi kalah tipis dengan pesaingnya. Elektabilitasnya 40 persen sementara Prabowo 42,5 persen. Kejutan lainnya dari Prabowo-Sandiaga, banyak orang Sunda justru memilih Prabowo-Sandiaga dibandingkan Jokowi-Ma'ruf," kata Veri.
Dalam aspek suku, selain suku Sunda, Prabowo-Sandiaga sejauh ini dapat memenangkan hati masyarakat Melayu, Lampung, Sasak, dan Minang. Sedangkan suku Betawi jatuh pada Jokowi-Ma'ruf.
Terakhir berdasarkan segmen pendidikan, sebanyak 42,1 persen pemilih yang pernah lulus kuliah mendukung Prabowo-Sandiaga. Sedangkan tamatan SD, SMP, SMA, cenderung mendukung Jokowi-Ma'ruf.
Survei ini merupakan hasil paling terbaru yang dilakukan Konsepindo dalam rentang waktu 17 hingga 24 Februari 2019.
Survei Konsepindo melibatkan 1200 responden dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan dengan derajat kepercayaan 95 persen.
Penyampaian hasil survei Konsepindo dihadiri oleh Tim Kampanye Nasional, Ace Hasan Syadzily dan Badan Pemenangan Nasional, Viva Yoga Mauladi. Pengamat politik dari LIPI, Syamsudin Haris juga hadir dalam pemaparan survei.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((BOW))
"Jokowi-Ma'ruf Amin memang hampir unggul di semua aspek salah satunya di kategori mampu menyelesaikan masalah ekonomi," kata Direktur Konsepindo Veri Muhlis, Rabu 13 Maret 2019.
Dia mengatakan kepercayaan masyarkat pada Jokowi dalam mengatasi masalah ekonomi meraup nilai sebesar 28,3 persen. Sementara Prabowo dua persen lebih rendah yakni 26,7 persen.
"Selain itu terkait alasan memilih, Jokowi dinilai lebih perhatian kepada masyarakat dengan angka 33,9 persen. Sementara Prabowo hanya 11,7 persen," ungkap Veri.
Berikutnya, untuk wilayah dukungan capres Jokowi berhasil menguasai wilayah pulau Jawa, Sulawesi, Kalimantan, Papua, Maluku, Bali dan Nusa Tenggara. Jokowi-Ma'ruf hanya kalah di Sumatera.
"Di Sumatera ini, Jokowi kalah tipis dengan pesaingnya. Elektabilitasnya 40 persen sementara Prabowo 42,5 persen. Kejutan lainnya dari Prabowo-Sandiaga, banyak orang Sunda justru memilih Prabowo-Sandiaga dibandingkan Jokowi-Ma'ruf," kata Veri.
Dalam aspek suku, selain suku Sunda, Prabowo-Sandiaga sejauh ini dapat memenangkan hati masyarakat Melayu, Lampung, Sasak, dan Minang. Sedangkan suku Betawi jatuh pada Jokowi-Ma'ruf.
Terakhir berdasarkan segmen pendidikan, sebanyak 42,1 persen pemilih yang pernah lulus kuliah mendukung Prabowo-Sandiaga. Sedangkan tamatan SD, SMP, SMA, cenderung mendukung Jokowi-Ma'ruf.
Survei ini merupakan hasil paling terbaru yang dilakukan Konsepindo dalam rentang waktu 17 hingga 24 Februari 2019.
Survei Konsepindo melibatkan 1200 responden dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan dengan derajat kepercayaan 95 persen.
Penyampaian hasil survei Konsepindo dihadiri oleh Tim Kampanye Nasional, Ace Hasan Syadzily dan Badan Pemenangan Nasional, Viva Yoga Mauladi. Pengamat politik dari LIPI, Syamsudin Haris juga hadir dalam pemaparan survei.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((BOW))
BERITA TERKAIT
