Jakarta: Calon presiden Joko Widodo dinilai bagian dari representasi Pancasila. Ketua Umum Kita Pancasila, Andresa Sumual menyakini hanya Jokowi yang bisa menyatukan rakyat Indonesia.
 
"Kami mendukung Jokowi-Amin bukan hanya karena ingin menang secara politik. Akan tetapi organisasi Kita Pancasila ingin menjaga keutuhan bangsa ini melalui penguatan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan menjaga keutuhan NKRI," kata Andreas di Jakarta, Senin 11 Maret 2019
 
Andreas menambahkan, Pilpres 2019 membuat Indonesia terpecah menjadi dua kubu. Menurutnya, sifat Jokowi yang santun dan sabar dinilai cocok untuk menyatukan kedua kubu.
 
"Kelompok-kelompok intoleran dinilai kerap mengganggu kebebasan beragama dan berkeyakinan. Hak dasar sebagai warga negara, yaitu bebas dari rasa takut dan mendapat perlindungan tampak semakin dilanggar. Karena itu kita dukung Jokowi yang peduli nilai-nilai toleransi beragama dan konsisten melawan kelompok intoleran," ujar Andreas.

Baca: Pancasila Pemersatu Hingga Akhir Zaman

Andreas berharap pemilu serentak pada 17 April mendatang berjalan damai. Kedamaian itu akan mencerminkan perilaku bangsa.
 
Kita Pancasila akan membantu mengamankan Pemilu di TPS setempat untuk menciptakan suasana aman dan damai.
 
"Organisasi Kita Pancasila akan mengawal dan menjadi garda terdepan dalam membentengi NKRI dari rongrongan kelompok-kelompok intoleran," pungkas Andreas.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((FZN))