Jakarta: Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin KH. Maman Imanulhaq yakin 70 persen masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) akan memilih Jokowi. Apalagi Organ Relawan Anak Republik (AR) Kaltim telah menyiapkan strategi khusus.
Menurut dia, saat ini Jokowi telah memiliki program yang dinilai sangat menguntungkan masyarakat. Yakni Kartu Sembako, Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, dan Kartu Pra Kerja.
"Kita sosialisasikan prestasi Jokowi dan program pasangan capres cawapres nomor 01 Jokowi Kiai Maruf seperti Kartu Pra-Kerja, Kartu Sembako, dan Kartu Indonesia Pintar. Masih ada waktu 35 hari," kata Maman di Samarinda, Sabtu, 9 Maret 2019.
Dia mengatakan raihan 70 persen adalah hal yang mudah. Optimisme ini merujuk pada pencapaian suara Jokowi pada pemilihan presiden 2014 lalu.
"Pilpres 2014, Jokowi menang 63,37 persen di Kaltim dan Kalimantan Utara (Kaltara). Yang menjadi tantangan saat ini justru tingkat partisipasinya, tugas relawan untuk mengajak masyarakat datang ke bilik suara menggunakan hak konstitusinya," katanya.
Untuk itu, dia mengatkan relawan harus bekerja keras, mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu 17 April 2019 mendatang. Dia menyebut, partisipasi masyarakat dalam pemilu juga berguna untuk meningkatkan kualitas demokrasi yang jujur, adil, dan berintegritas.
Hasil Rapat Kerja Wilayah (Rakorwil) itu telah disepakati seluruh peserta yang hadir. Ketua Wilayah AR, Syarifuddin Chaidir menganggap target itu realistis. 
"Target 70 persen yang diminta Kiai Maman sangat realistis. Kami akan bekerja keras bersama seluruh pendukung Jokowi Amin. Salah satunya mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek,” kata Syarifuddin.
Begitu pula dengan Ketua Umum AR, Yahya Habib. Dia bersama timnya, akan lakukan edukasi politik, agar dapat memilih pemimpin negara yang tepat.
"Kita akan edukasi masyarakat tentang pentingnya menggunakan hak suara. Dan yang terpenting memenangkan dan menjaga suara Jokowi Kiai Amin. Jokowi sekali lagi,” ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((EKO))