Serang: Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo melakukan kampanye terbuka perdananya di Serang, Banten dengan menggaungkan tiga kartu andalan. Salah satu yang diunggulkan ialah Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Jokowi mengaku telah menyiapkan penggunaan KIP bagi calon mahasiswa yang hendak kuliah di perguruan tinggi. Dengan demikian, KIP tak hanya ditujukan bagi peserta didik tidak SD hingga SMA yang berasal dari keluarga tak mampu.
"Ini tiga jenis kartu yang akan diterbitkan, yaitu Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Pra Kerja, dan Kartu Sembako Murah. Kan sudah ada KIP dari SD sampai SMA, tahun depan ada KIP Kuliah. Setuju? Siapa yang tidak setuju saya beri sepeda!" kata Jokowi di Gelanggang Olah Raga (GOR) Maulana Yusuf, Serang, Banten, Minggu, 24 Maret 2019.
Mendengar hal itu, riuh tepuk tangan massa langsung menyambut. Massa turut dibuat tawa dengan candaan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
"Yang enggak setuju, ayo sini naik panggung. Nanti saya beri sepeda," canda Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga telah menyiapkan Kartu Pra Kerja. Kartu tersebut ditujukan bagi lulusan sekolah dan perguruan tinggi yang tengah mencari pekerjaan.
Pemegang kartu itu nantinya tak hanya diberi pelatihan kerja, tapi juga honor dengan besaran tertentu sampai mendapat pekerjaan.
"Buat para lulusan sekolah, dengan kartu ini saudara-saudara akan dikasih pelatihan di BUMN, kementerian, dan Balai Latihan Kerja (BLK), di dalam dan luar negeri, akan ada pelatihan besar-besaran. Setelah ditraining tentunya akan mudah mendapatkan pekerjaan. Kalau belum dapat kerja selama 6-12 bulan, dapat insentif honor. Setuju? Siapa yang tidak setuju saya beri sepeda!" ujar Jokowi.
Saat memperkenalkan kartu ketiga, teriakan histeris datang dari kelompok ibu-ibu. Kartu itu berjuluk Kartu Sembako Murah (KSM). Keluarga pemegang KSM, akan mendapat potongan harga saat berbelanja kebutuhan sehari-hari.
"Untuk ibu-ibu, beli sembako dan minyak dibantu. Setuju? Siapa yang tidak setuju saya beri sepeda!" ucap Jokowi.
"Jokowi... Jokowi... Jokowi...," sahut kelompok ibu-ibu.
Jokowi berjanji mengeluarkan tiga kartu tersebut bila terpilih kembali dalam Pilpres 2019 mendatang. "Ini kartu bagus, tapi sekali lagi ini program baru kita yang akan kita laksanakan mulai tahun depan setelah kita melewati Pilpres 17 April," pungkas Jokowi.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((EKO))