Palangkaraya: Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang digagas Presiden Joko Widodo telah membantu anak kurang mampu bisa mendapat pendidikan hingga ke perguruan tinggi.
Rektor Universitas Palangka Raya (UPR), Andrie Elia, menilai kebijakan tersebut adalah langkah pemerintah untuk menggenjot kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Kartu sakti ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, terkhusus kaum milenial untuk meningkatkan SDM nya dengan mampu menjadi SDM yang unggul secara pendidikan. Tidak ada lagi alasan bahwa saya tidak mampu meningkatkan pendidikan (kuliah)," kata Andrie dalam keterangan pers, Sabtu, 15 Januari 2022.
Baca: Bobby Nasution Pecat Kepala Lingkungan Pungli Pengurusan KTP-el
Pemerintahan Jokowi membebaskan biaya pendidikan untuk pemegang KIP Kuliah melalui bantuan dari APBN. KIP Kuliah juga membantu kebutuhan hidup penerima selama masih tercatat menjadi mahasiswa.
Andrie menjelaskan banyak mahasiswanya yang terbantu berkat hadirnya KIP Kuliah. Ia berharap pemerintah konsisten mengembangkan potensi-potensi anak muda dengan beragam bantuan pendidikan yang hingga saat ini sangat dirasakan manfaatnya.
"Tidak semua masyarakat Indonesia mampu masuk ke perguruan tinggi. KIP Kuliah ini tujuannya agar penduduk yang kurang mampu mendapat akses kesempatan (kuliah). KIP ini juga menjamin kesempatan kuliah anak-anak dari 3T (Terluar, Terpencil dan Tertinggal)," jelas Andrie.
Palangkaraya: Program Kartu Indonesia Pintar (
KIP) Kuliah yang digagas Presiden Joko Widodo telah membantu anak kurang mampu bisa mendapat pendidikan hingga ke perguruan tinggi.
Rektor Universitas Palangka Raya (UPR), Andrie Elia, menilai kebijakan tersebut adalah langkah pemerintah untuk menggenjot kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
"Kartu sakti ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, terkhusus kaum milenial untuk meningkatkan SDM nya dengan mampu menjadi SDM yang unggul secara pendidikan. Tidak ada lagi alasan bahwa saya tidak mampu meningkatkan pendidikan (kuliah)," kata Andrie dalam keterangan pers, Sabtu, 15 Januari 2022.
Baca:
Bobby Nasution Pecat Kepala Lingkungan Pungli Pengurusan KTP-el
Pemerintahan Jokowi membebaskan biaya pendidikan untuk pemegang KIP Kuliah melalui bantuan dari APBN. KIP Kuliah juga membantu kebutuhan hidup penerima selama masih tercatat menjadi mahasiswa.
Andrie menjelaskan banyak mahasiswanya yang terbantu berkat hadirnya KIP Kuliah. Ia berharap pemerintah konsisten mengembangkan potensi-potensi anak muda dengan beragam bantuan pendidikan yang hingga saat ini sangat dirasakan manfaatnya.
"Tidak semua masyarakat Indonesia mampu masuk ke perguruan tinggi. KIP Kuliah ini tujuannya agar penduduk yang kurang mampu mendapat akses kesempatan (kuliah). KIP ini juga menjamin kesempatan kuliah anak-anak dari 3T (Terluar, Terpencil dan Tertinggal)," jelas Andrie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)