Jakarta: Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman geram dengan kinerja KPU Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang dinilai lambat menggugah data untuk Sistem Informasi Penghitungan (Situng) suara. Arief menegur langsung jajaran KPU Provinsi Jawa Barat tersebut.
"Lambat kerjanya, makanya saya bilang 'kamu lambat kerjanya meremehkan, yang lain kerja tiap malam kamu nyantai'," ujar Arief disela acara Fasilitasi Penyelesaian PHPU di Hotel Grand Mercure, Jalan Hayam Wuruk, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 2 Juli 2019.
Padahal, kata Arief alasan keterlambatan KPUD Jawa Barat hanya masalah teknis. Tim verifikator lambat mempublikasikan data meski telah dirampungkan.
Baca Juga: KPU Daerah Didesak Rampungkan Unggah Data Situng
https://www.medcom.id/pemilu/news-pemilu/3NOX00Xb-kpu-daerah-didesak-rampungkan-unggah-data-situng
Tak puas, Arief membandingkan unggahan data situng KPU Jabar dengan sejumlah provinsi lainnya. "Bahkan pilegnya Papua sudah lebih tinggi dari Jawa Barat, DPRD provinsi yang lain itu sudah 100 persen, 98 persen, 99 persen, Jawa Barat 30 persen," beber Arief.
Usai menegur, Arief mengaku data Situng dari KPU Jabar telah mengalami kenaikan. Namun, hingga kini ia masih belum mendapat keterangan jelas mengenai lambatnya publikasi data tersebut.
"Nah itu yang jadi permasalahan saya 'kamu ko lama, sekarang'. Nah baru dalam sehari naik 12 sampai 13 persen," ujar Arief.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((WHS))