Jakarta: Belakangan ini ramai soal isu penggunaan etanol sebagai campuran bahan bakar minyak (BBM). Menggunakan bahan bakar campuran etanol dapat memengaruhi beberapa aspek performa sepeda motor atau mobil.
Campuran ini menjanjikan emisi yang lebih bersih, nilai oktan yang lebih tinggi, dan efisiensi mesin yang lebih baik jika digunakan dengan benar.
Meski begitu bensin dengan campuran etanol ternyata tidak ramah terhadap tangki bensin. Beberapa faktor utama adalah karena etanol menerap kelembapan udara. Air yang terlarut bisa menyebabkan korosi pada bagian logam di tangki dan sistem bahan bakar.
Jika terlalu banyak air masuk, bisa terjadi fase pemisahan (separasi antara bensin dan air-etanol), yang berbahaya bagi mesin.
Beberapa material lama seperti tangki logam tua (besi, baja), selang karet atau plastik, segel atau gasket bisa rusak atau terkikis oleh etanol.
Baca juga
Bensin Campur Etanol, Apa Dampaknya pada Performa?
Kondisi ini lebih mengancam kendaraan produksi lama. Sedangkan kendaraan modern biasanya sudah dirancang compatible dengan etanol asalkan penggunaan etanol dalam kadar yang tepat.
Tips mencegah mencegah efek negatif etanol
Untuk mencegah dampak negatif etanol terhadap tangki bensin, terutama pada kendaraan lama, penting untuk mengantisipasi etanol mengendap lama di tangki.
Beberapa material seperti tangki logam tua (terbuat dari besi atau baja), selang dari karet atau plastik, serta segel atau gasket, rentan mengalami kerusakan atau pengikisan akibat sifat korosif etanol.
Kendaraan produksi lama yang belum dirancang untuk kompatibel dengan bahan bakar yang mengandung etanol lebih berisiko mengalami masalah seperti kebocoran, penyumbatan, atau kerusakan sistem bahan bakar.
Oleh karena itu, pemilik kendaraan lama sebaiknya secara rutin memeriksa dan mengganti komponen bahan bakar yang rentan, menggunakan aditif bahan bakar yang dapat menetralkan efek etanol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id