Ilustrasi membeli mobil bekas. Lifepal
Ilustrasi membeli mobil bekas. Lifepal

Tips Otomotif

7 Tips Membeli Mobil Bekas Anti Kantong Bolong

Ekawan Raharja • 28 Agustus 2021 16:00

2. Pastikan Pajak Mobil Masih Hidup

Mobil bekas yang pajaknya terlambat dibayar tentu dijual murah. Namun apakah kita siap untuk membayar pajak sekaligus dendanya nanti? Bagaimana jika ada denda pajak dan biaya perbaikan yang muncul? Tentu saja pengeluaran akan menjadi semakin besar. 
 
3. Perhatikan dokumen mobil harus lengkap
Sebaiknya beli mobil bekas yang lengkap dengan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dan atau Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Apabila tidak dilengkapi dokumenn tersebut maka akan memakan biaya dan waktu untuk mengurus dokumen-dokumen tersebut. 
 
Di sisi lain, ketiadaan dokumen mobil dapat menimbulkan resiko yang lebih parah. Misalnya, penjual bisa saja mengatakan BPKB hilang, tapi bagaimana jadinya jika BPKB ternyata sedang dititipkan di perusahaan pembiayaan karena ada masalah kredit? Mobil yang dibeli bisa saja ditarik oleh pihak pembiayaan atau leasing kapan pun. Sementara itu jika BPKB ada tapi STNK yang tidak ada, maka tidak menutup kemungkinan pula pajak mobil sudah mati. 

Sejatinya, membeli mobil tanpa dokumen atau bodong bisa dikategorikan sebagai tindak kejahatan. Anda pun berpotensi terjerat Pasal 480 KUHP tentang Penadah Hasil Curian.
 
Halaman Selanjutnya
4. Jangan Ambil Kredit Tenor…
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan