Apa saja materi lapangan yang diujikan ke para instruktur? Ini dia langkah-langkahnya. medcom-uda
Apa saja materi lapangan yang diujikan ke para instruktur? Ini dia langkah-langkahnya. medcom-uda

Apa Saja Ujian Para Instruktur Safety Riding? Ini Dia Step by Step-nya!

Ahmad Garuda • 24 Januari 2025 15:28
Bangkok - Ajang The 3rd Asia-Oceania Honda Safety Instructors Competition 2025 atau kompetisi berkendara aman untuk para instruktur safety riding Honda, punya beberapa tahap pengetesan. Pengetesan ini tentu disesuaikan dengan uji skill berkendara khusus buat para instruktur. Di ajang ini, materi ujiannya pun berbeda-beda.
 
Pada hari pertama yaitu Kamis (23/1/2025), para peserta harus menjalani sesi survei trek hingga kompetisi. Survei trek bertujuan agar para peserta bisa mulai menghafal jalur yang akan mereka tempuh serta memprediksi zona yang kira-kira bisa dimaksimalkan. Setelah menjalani sesi survei jalur, para peserta akan menjalani sesi kompetisi. 
 
Kompetisi pada hari pertama ini menyajikan dua zona tantangan, di antaranya adalah Slalom dan Braking Skills. Di zona ini para peserta dituntut untuk melakukan slalom dengan teknik berkendara yang benar. Lantaran di setiap titik akan diawasi oleh tim juri. 

Hal-hal yang bisa mengurangi poin para instruktur yang berkompetisi di antaranya adalah posisi lutut dan kaki yang terlihat tak menempel dengan bodi kendaraan. Kemudian posisi tangan yang tidak berada di setang, menyentuh cone, membuat ban berdecit, stoppie, wheelie hingga beberapa hal lainnya yang tidak termasuk dalam kriteria aman berkendara. 
 
Baca Juga:
Ford Ranger XL Mengaspal, Siap Diajak Berkubang Lumpur

 
"Kami sudah menyusun materi yang ditetapkan bersama master instruktur dari Jepang. Dan ini materi ini yang akan ditempuh oleh para peserta. Tentu bukan hanya bagi pemenang saja nantinya. Tapi juga untuk semua orang yang ikut di kompetisi ini. Pengembangan sistem berlatihnya, lalu metode skill berkendara hingga pemahaman dan perilaku di kondisi yang ril," ujar Manager Traffic Safety Strategic Management Department Traffic Safety Promotion Function Thai Honda Co., Ltd., Ekkasit Najaitruek saat berbicara kepada Medcom.id di Safety Riding Centre, Thai Honda, Bangkok.
 
Ekkasit Najaitruek juga menegaskan bahwa sebelum menjalani sesi tes di lapangan, para peserta yang ikut ujian ini juga mengikuti sesi materi di dalam kelas. Mereka mengistilahkan ini dengan Level-Up Training. Di mana para instruktur mendengarkan sesi materi khusus dari Master Instruktur dari Jepang. 
 
"Tahun ini temanya membahas soal berkendara di malam hari dan skill berkendara yang salah. Karena tema ini sudah disusun bersama dan Honda punya target besar untuk tahun 2050. Yaitu tidak ada lagi kecelakaan yang melibatkan pengguna merek Kami di masa mendatang."
 
Untuk langkah ujian hari kedua yaitu Jumat (24/1/2025) adalah sesi Low Speed Balance yang biasa dilakukan di atas papan panjang yang lurus. Zona ini akan mengukur seberapa baik skill berkendara seseorang untuk melatih keseimbangan berkendara dan mengendalikan sepeda motor. Setelah melalui semua materi uji praktek ini, nanti akan diakumulasikan poin-poin terbesarnya. Peserta dengan poin terbesar akan didaulat jadi pemenangnya.  
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan