Tangerang - Kompetitifnya Marc Marquez di sesi Feature Race MotoGP Amerika, membuat banyak orang berharap bahwa sang juara dunia itu akan kembali memenangi seri balapan mulai di Americas GP. Namun faktanya, pembalap bernomor motor 93 itu, justru jatuh terseok di pertengahan balapan dan meninggalkan kekecewaan para fans besarnya di balapan yang berlangsung pada Minggu (14/4/2024) lalu itu.
Namun masalah apa sebetulnya yang membuat Ia terjatuh begitu saja? Tentu bukan masalah di motor, lantaran sepanjang balapan sebelum Ia terjatuh, pembalap berjuluk 'King of COTA' itu sanggup tampil kompetitif. Terlebih ketika bertarung ketat dengan pembalap lain seperti Jorge Martin dan Pedro Acosta.
Marquez pun beralasan bahwa kecelakaan itu terjadi cepat dan begitu saja. Tak ada yang Ia jelaskan secara detail, namun Ia optimis sanggup memperbaiki masalah ini di seri selanjutnya. "Kecelakaan itu terjadi begitu saja dan tidak ada yang bisa saya lakukan, Kami bekerja dengan baik dan saya yakin masalah ini bisa diselesaikan seperti yang kami lakukan pada masalah lain sebelumnya. Kita lihat saja nanti di Jerez," ujar Marc Marquez.
Tak Ingin Terkejar Rivalnya
Marc Marquez pasti paham soal mengapa Ia harus melepaskan diri dari rombongan pembalap yang bertarung meraih kemenangan sehingga memaksa performa Ducati GP23 lebih keras dari sebelumnya. Selain agar bisa mengamankan posisi di urutan terdepan, juga bisa mengamankan penggunaan ban di lap-lap terakhir.
Namun alasan lainnya adalah tentu Ia tak ingin tersusul oleh pembalap yang ada di belakangnya yang berkarakter memanfaatkan sekecil apa pun kesempatan yang ada, termasuk pembalap rookie Pedro Acosta. Mengingat Acosta dan paket motornya pun terlihat sangat kencang dan punya ambisi besar untuk finish terdepan. Ada juga hasil analisa lain yang mengatakan bahwa jalur balap dan titik pengereman sedikit berubah untuk mengambil jalur defensif (bertahan).
Federal Oil Optimis Marquez Brothers Kompetitif di Jerez
Salah satu brand pendukung dari beberapa pendukung asal Indonesia di tim Gresini Racing yaitu Federal Oil melihat ini sebagai permulaan. Dan memang tak selamanya yang di awal itu berlangsung dengan sempurna. Market Development General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI), Rommy Averdy Saat yang menaungi Federal Oil pun bahwa Marquez brothers bisa tampil kompetitif di MotoGP Jerez dua pekan mendatang.
"Sangat disayangkan Marc Marquez harus selesai di tengah balapan, padahal Ia sudah berhasil memimpin balapan setelah bersaing dengan beberapa pembalap terdepan. Tidak perlu diragukan lagi, melihat kemampuan Marc makin nyaman mengendarai Ducati GP23 dan dua kali meraih podium pada sesi Sprint Race di Protugal dan Amerika sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan dengan langkah pasti bahwa Marc bisa bersaing di titel Juara Dunia MotoGP 2024," papar Rommy Averdy Saat.
Rommy melanjutkan bahwa mereka dari Federal Oil bakal terus berharap Marc dan Alex bisa membanggakan para penggemarnya terutama konsumen Federal Oil dengan melakukan banyak perayaan di podium untuk balapan kedepan. Khususnya pada seri keempat MotoGP, di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Sedangkan Alex Marquez mampu memberikan tambahan 1 poin untuk dirinya di klasemen pembalap MotoGP 2024. Alex merasa tak maksimal usai terlibat insiden benturan dengan pembalap lain. "Kami memulai dengan baik dan menghindari drama apa pun di tikungan pertama. Saya mengatur ban belakang dengan baik, sesuai rencana. Tapi kesalahan kecil di tikungan pertama bikin posisiku jadi mundur," kisah Alex.
Pada klasemen sementara persaingan titel Juara Dunia MotoGP 2024, Marc Marquez berada di posisi 8 dengan 36 poin, dan Alex Marquez berada di posisi 13 dengan 14 poin. Balapan berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol pada 26-28 April. Marc memiliki catatan positif di sirkuit ini, 7 kali naik podium dengan 3 kali kemenangan. Semoga saja!
Tangerang - Kompetitifnya
Marc Marquez di sesi Feature Race
MotoGP Amerika, membuat banyak orang berharap bahwa sang juara dunia itu akan kembali memenangi seri balapan mulai di Americas GP. Namun faktanya, pembalap bernomor motor 93 itu, justru jatuh terseok di pertengahan balapan dan meninggalkan kekecewaan para fans besarnya di balapan yang berlangsung pada Minggu (14/4/2024) lalu itu.
Namun masalah apa sebetulnya yang membuat Ia terjatuh begitu saja? Tentu bukan masalah di motor, lantaran sepanjang balapan sebelum Ia terjatuh, pembalap berjuluk 'King of COTA' itu sanggup tampil kompetitif. Terlebih ketika bertarung ketat dengan pembalap lain seperti Jorge Martin dan Pedro Acosta.
Marquez pun beralasan bahwa kecelakaan itu terjadi cepat dan begitu saja. Tak ada yang Ia jelaskan secara detail, namun Ia optimis sanggup memperbaiki masalah ini di seri selanjutnya. "Kecelakaan itu terjadi begitu saja dan tidak ada yang bisa saya lakukan, Kami bekerja dengan baik dan saya yakin masalah ini bisa diselesaikan seperti yang kami lakukan pada masalah lain sebelumnya. Kita lihat saja nanti di Jerez," ujar Marc Marquez.
Tak Ingin Terkejar Rivalnya
Marc Marquez pasti paham soal mengapa Ia harus melepaskan diri dari rombongan pembalap yang bertarung meraih kemenangan sehingga memaksa performa Ducati GP23 lebih keras dari sebelumnya. Selain agar bisa mengamankan posisi di urutan terdepan, juga bisa mengamankan penggunaan ban di lap-lap terakhir.
Namun alasan lainnya adalah tentu Ia tak ingin tersusul oleh pembalap yang ada di belakangnya yang berkarakter memanfaatkan sekecil apa pun kesempatan yang ada, termasuk pembalap rookie Pedro Acosta. Mengingat Acosta dan paket motornya pun terlihat sangat kencang dan punya ambisi besar untuk finish terdepan. Ada juga hasil analisa lain yang mengatakan bahwa jalur balap dan titik pengereman sedikit berubah untuk mengambil jalur defensif (bertahan).
Federal Oil Optimis Marquez Brothers Kompetitif di Jerez
Salah satu brand pendukung dari beberapa pendukung asal Indonesia di tim Gresini Racing yaitu Federal Oil melihat ini sebagai permulaan. Dan memang tak selamanya yang di awal itu berlangsung dengan sempurna. Market Development General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI), Rommy Averdy Saat yang menaungi Federal Oil pun bahwa Marquez brothers bisa tampil kompetitif di MotoGP Jerez dua pekan mendatang.
"Sangat disayangkan Marc Marquez harus selesai di tengah balapan, padahal Ia sudah berhasil memimpin balapan setelah bersaing dengan beberapa pembalap terdepan. Tidak perlu diragukan lagi, melihat kemampuan Marc makin nyaman mengendarai Ducati GP23 dan dua kali meraih podium pada sesi Sprint Race di Protugal dan Amerika sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan dengan langkah pasti bahwa Marc bisa bersaing di titel Juara Dunia MotoGP 2024," papar Rommy Averdy Saat.
Rommy melanjutkan bahwa mereka dari Federal Oil bakal terus berharap Marc dan Alex bisa membanggakan para penggemarnya terutama konsumen Federal Oil dengan melakukan banyak perayaan di podium untuk balapan kedepan. Khususnya pada seri keempat MotoGP, di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Sedangkan Alex Marquez mampu memberikan tambahan 1 poin untuk dirinya di klasemen pembalap MotoGP 2024. Alex merasa tak maksimal usai terlibat insiden benturan dengan pembalap lain. "Kami memulai dengan baik dan menghindari drama apa pun di tikungan pertama. Saya mengatur ban belakang dengan baik, sesuai rencana. Tapi kesalahan kecil di tikungan pertama bikin posisiku jadi mundur," kisah Alex.
Pada klasemen sementara persaingan titel Juara Dunia MotoGP 2024, Marc Marquez berada di posisi 8 dengan 36 poin, dan Alex Marquez berada di posisi 13 dengan 14 poin. Balapan berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol pada 26-28 April. Marc memiliki catatan positif di sirkuit ini, 7 kali naik podium dengan 3 kali kemenangan. Semoga saja!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)