Tangerang - Kekacauan dalam menerapkan strategi terbaik para pembalap di MotoGP Perancis akhir pekan lalu, memang cukup mendebarkan. Lantaran penonton dihadapkan dengan ragam strategi terbaik untuk meraih kemenangan.
Fermin Aldeguer dan Alex Marquez salah satunya yang terlihat sangat sibuk gonta-ganti motor di awal berlangsungnya balapan di sirkuit legendaris bernama Le Mans itu. Hingga akhirnya Fermin sanggup membuktikan diri menginjak podium ketiga usai menempati posisi yang sama di sesi Sprint Race sehari sebelumnya.
Namun yang membuat banyak fans asal Indonesia berdecak kagum terhadap performa pembalap rookie itu, lantaran Ia menjadi pembalap yang mampu menorehkan lap tercepat sepanjang balapan berlangsung. Padahal kondisi trek terbilang sangat ekstrim lantaran diguyur hujan mulai pertengahan balapan.
Hal ini pun diapresiasi oleh Market Development Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI), Rommy Averdy Saat soal potensi kedua pembalap yang disokongnya itu sangat kompetitif. Terutama bersaing di klasemen teratas dalam perebutan title Juara Dunia MotoGP 2025.
"Hasil podium yang dipersembahkan pada tiap seri oleh Alex dan Fermin menjadi kebanggaan bagi Kami. Ini yang ditunggu-tunggu oleh konsumen Kami serta penggemar di Indonesia. Podium ganda yang diraih kedua pembalap pada dua sesi MotoGP Prancis 2025 adalah sebuah kemajuan yang positif," ungkap Rommy Averdy Saat dalam pernyataan resminya.
Ini Rahasia Fermin Rebut Lap Tercepat
Fermin awalnya tak yakin bisa tampil kompetitif di kondisi trek penuh tantangan seperti ini. Lantaran Ia belum pernah balapan untuk menerapkan strategi flag to flag dan di kondisi trek ekstrim Le Mans seperti itu.
Namun di akhir balapan, Ia tersenyum lebar, lantaran berkat strategi epiknya dan arahan dari tim Gresini Racing, Ia meraih podium pertamanya di kelas tertinggi. Fermin mengungkapkan bahwa ini jadi pengalaman pertamanya dan terus mengikuti strategi pembalap yang lebih berpengalaman karena tidak mau ambil risiko.
"Meskipun Saya terlambat satu putaran untuk kembali ke pit, tetapi kalau dipikir-pikir, hasilnya bagus. Saya tahu posisi keempat akan jadi hasil yang bagus, tetapi saya melihat podium sudah di depan mata dan saya terus percaya," ujar Fermin.
Sedangkan Alex Marquez mengalami insiden dua kali yang akhirnya memaksa Ducati Desmosedici GP24 berada di tepian sirkuit. Pembalap Spanyol ini tak mengalami cedera di bagian tubuh akibat insiden tunggal tersebut.
"Di satu sisi, Kami cepat dalam setiap kondisi, di trek yang belum pernah Kami lalui dengan baik sebelumnya. Sisi negatifnya adalah mengalami kecelakaan dua kali, padahal sangat penting untuk mencetak poin. Sayang sekali, karena seharusnya akhir pekan ini bisa menjadi akhir pekan yang luar biasa," kata Alex.
Perihal klasemen di persaingan titel Juara Dunia MotoGP 2025, Alex Marquez kini berada di posisi dua memiliki 149 poin, terpaut 22 poin pemimpin klasemen. Sementara posisi Fermin Aldeguer semakin membaik, melesat ke posisi delapan dengan 48 poin.
Tangerang - Kekacauan dalam menerapkan
strategi terbaik para
pembalap di MotoGP Perancis akhir pekan lalu, memang cukup mendebarkan. Lantaran penonton dihadapkan dengan ragam strategi terbaik untuk meraih kemenangan.
Fermin Aldeguer dan Alex Marquez salah satunya yang terlihat sangat sibuk gonta-ganti motor di awal berlangsungnya balapan di sirkuit legendaris bernama Le Mans itu. Hingga akhirnya Fermin sanggup membuktikan diri menginjak podium ketiga usai menempati posisi yang sama di sesi Sprint Race sehari sebelumnya.
Namun yang membuat banyak fans asal Indonesia berdecak kagum terhadap performa pembalap rookie itu, lantaran Ia menjadi pembalap yang mampu menorehkan lap tercepat sepanjang balapan berlangsung. Padahal kondisi trek terbilang sangat ekstrim lantaran diguyur hujan mulai pertengahan balapan.
Hal ini pun diapresiasi oleh Market Development Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI), Rommy Averdy Saat soal potensi kedua pembalap yang disokongnya itu sangat kompetitif. Terutama bersaing di klasemen teratas dalam perebutan title Juara Dunia MotoGP 2025.
"Hasil podium yang dipersembahkan pada tiap seri oleh Alex dan Fermin menjadi kebanggaan bagi Kami. Ini yang ditunggu-tunggu oleh konsumen Kami serta penggemar di Indonesia. Podium ganda yang diraih kedua pembalap pada dua sesi MotoGP Prancis 2025 adalah sebuah kemajuan yang positif," ungkap Rommy Averdy Saat dalam pernyataan resminya.
Ini Rahasia Fermin Rebut Lap Tercepat
Fermin awalnya tak yakin bisa tampil kompetitif di kondisi trek penuh tantangan seperti ini. Lantaran Ia belum pernah balapan untuk menerapkan strategi flag to flag dan di kondisi trek ekstrim Le Mans seperti itu.
Namun di akhir balapan, Ia tersenyum lebar, lantaran berkat strategi epiknya dan arahan dari tim Gresini Racing, Ia meraih podium pertamanya di kelas tertinggi. Fermin mengungkapkan bahwa ini jadi pengalaman pertamanya dan terus mengikuti strategi pembalap yang lebih berpengalaman karena tidak mau ambil risiko.
"Meskipun Saya terlambat satu putaran untuk kembali ke pit, tetapi kalau dipikir-pikir, hasilnya bagus. Saya tahu posisi keempat akan jadi hasil yang bagus, tetapi saya melihat podium sudah di depan mata dan saya terus percaya," ujar Fermin.
Sedangkan Alex Marquez mengalami insiden dua kali yang akhirnya memaksa Ducati Desmosedici GP24 berada di tepian sirkuit. Pembalap Spanyol ini tak mengalami cedera di bagian tubuh akibat insiden tunggal tersebut.
"Di satu sisi, Kami cepat dalam setiap kondisi, di trek yang belum pernah Kami lalui dengan baik sebelumnya. Sisi negatifnya adalah mengalami kecelakaan dua kali, padahal sangat penting untuk mencetak poin. Sayang sekali, karena seharusnya akhir pekan ini bisa menjadi akhir pekan yang luar biasa," kata Alex.
Perihal klasemen di persaingan titel Juara Dunia MotoGP 2025, Alex Marquez kini berada di posisi dua memiliki 149 poin, terpaut 22 poin pemimpin klasemen. Sementara posisi Fermin Aldeguer semakin membaik, melesat ke posisi delapan dengan 48 poin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
