Deretan produk andalannya coba ditampilkan ke publik secara maksimal. PowerAce mewakili produk motor niaga roda tiga, dan Polimetal sebagai merek sepeda, kedua brand ini dihadirkan pula dengan kit konversi elektriknya maupun versi prototipe niremisi. Strategi yang terlihat sangat optimis.
"Jakarta Fair ini kan sudah absen selama 2 tahun. Prediksi kami, tahun ini pasti pengunjungnya akan sangat banyak. Nah, momentum ini yang ingin kami gunakan sebagai kesempatan untuk memperkenalkan ke publik, produk-produk unggulan dari manufaktur berteknologi ," jelas Presiden Direktur PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA), Irianto Santoso, melalui siara persnya Jumat (24/6).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca Juga:
Bukan Hanya Produsen Motor, Sepeda Patrol Pun Siap Mendunia
Motor roda tiga PowerAce tak sekadar mejeng di sana. Nama besar yang berada di bawah PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) itu memajang juga prototipe dengan konstruksi sasis sambung yang fleksibel. Tak cuma itu, ada motor roda tiga berpenampilan futuristis, dengan konsep niremisi, alias bertenaga listrik.
Lain lagi dengan Polimetal, jajaran sepeda tersebut bukan cuma hadir dengan versi MTB, Minivello, atau 3 Folding, namun juga ada yang sudah tersemat kit konverter elektrik. Bahkan, kit tersebut pun tersedia untuk dibeli konsumen secara terpisah.
Hadirnya ragam produk dengan teknologi mutakhir ini tentu merupakan upaya unjuk gigi maksimal yang dicoba DRMA. "PowerAce, kami baru memulainya Maret 2021, sepeda Polimetal pun baru kami hadirkan Oktober, Jakarta Fair ini kesempatan pertama bagi kami. Berikutnya juga kami akan ikut pameran-pameran otomotif seperti GIIAS, IIMS dan lainnya untuk lebih memperkenalkan keunggulan produk kami pada masyarakat."