Motoran Tugeder yang menjajal cara baru dengan melakukan rapid test antigen sebelum melakukan perjalana touring. Motoran Tugeder
Motoran Tugeder yang menjajal cara baru dengan melakukan rapid test antigen sebelum melakukan perjalana touring. Motoran Tugeder

Klub dan Komunitas

Motoran Tugeder, Touring dan Jajal Antigen Rapid Test

Ekawan Raharja • 20 Desember 2020 09:00
 
"Rapid test yang kita tahu saat ini sebenarnya bisa dibilang tak akurat menyampaikan informasi kondisi tubuh seseorang. Lantaran hanya mengambil sampel dari antibodi kita, makanya tak heran jika tingkat akurasinya hanya sekitar 18 persen saja. Sementara kalau screening dari air liur, setidaknya bisa dilihat dari antigen. Jadi tingkat akurasinya lebih tinggi, bisa sampai 87-90 persen," ujar CEO PT Bintang Cemerlang, Lulu Fransiska melalui pernyataan resminya.
 
Ia melanjutkan bahwa, ketika seseorang dinyatakan positif, harus tetap di melakukan tes PCR atau usap hidung dan tenggorokan untuk memastikan atau memvalidasi.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan