Tingginya animo bersepeda di Jakarta. Medcom.id/Sri Yanti Nainggolan
Tingginya animo bersepeda di Jakarta. Medcom.id/Sri Yanti Nainggolan

Safety Riding

Sepeda Masuk Tol, Kematian di Jalan Tol Bisa Meningkat?

Ekawan Raharja • 27 Agustus 2020 13:59
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengajukan permohonan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumaah Rakyat (PUPR) untuk meminta izin sepeda masuk tol. Ditinjau dari aspek keselamatan di jalan, hal ini sangat berbahaya dan maut bisa menanti para pesepda yang masuk ke dalam tol apabila diperbolehkan.
 
Anies Baswdan mengusulkan ruas jalan Tol Lingkar Dalam (Cawang-Tanjung Priok) menjadi sarana bersepeda. Nanti mereka hanya akan menggunakan ruas tol di satu sisi saja pada hari Minggu pada pukul 06.00-09.00 WIB.
 
Director Training Safety Defensive Consultant (SDCI), Sony Susmana, menjelaskan banyak resikonya yang menanti apabila pesepeda masuk tol ke dalam tol layang. Salah satu yang paling ditekankan adalah efek angin samping (crosswind).
 
"Jalan tol di atas hembusannya tinggi, dalam kondisi berjalan lurus saja, sepeda bisa berpindah jalur diterpa angin. Sekalipun ada pembatas, itupun sifatnya sementara (bongkar pasang seperti cone," ungkap Sony Rabu (26/8/2020) kepada Medcom.id.
 
Soni juga menambahkan tidak semua pesepeda mampu menahan crosswind. Ditambah dengan faktor angin yang datang dari alam dan efek kendaraan lewat, tentu sepeda akan mudah oleng karena faktor angin samping.
 
"Motor saja tidak boleh lewat, kok sepeda boleh? dengan pertimbangan keselamatan, harusnya tidak aman."
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan