Warga Jepang Ramai Tinggalkan Indonesia, Daihatsu: Kontrak Habis Pulang

Jakarta: Dalam sepekan ini, ramai warga Jepang yang ada di Indonesia kembali pulang ke negara asalnya karena tingginya angka Covid-19 di sini. Tentu kondisi ini juga berpengaruh untuk industri otomotif nasional karena banyak merek asal Jepang di Tanah Air.   Marketing Director and Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra, mengakui adanya karyawan mereka yang kembali pulang ke Jepang dalam beberapa waktu belakang. Hanya saja untuk yang pulang ini, ditegaskan, karyawan yang sudah habis masa kerjanya di Indonesia.   "Pada saat ini Daihatsu mengikuti arahan. Mereka yang sudah habis kontraknya harus pulang. Untuk yang baru, sebisa mungkin diminimalkan. Walaupun harus datang itu mengikuti protokol Covid," kata Amel melalui jumpa pers virtual beberapa waktu lalu.   Sedangkan yang masih memiliki tugas di Indonesia, maka mereka menjalani sistem kerja di rumah (work from home/WFH).   Dilansir dari laman Nikkei Asia, Pemerintah Jepang akan mendukung penerbangan khusus bagi semua warganya yang ingin pulang dari Indonesia di tengah lonjakan kasus covid-19. Pengumuman disampaikan Kepala Sekretaris Kabinet Katsunobu Kato kepada awak media.     "Dari sudut pandang melindungi warga negara Jepang, kami memutuskan untuk mengambil langkah-langkah lanjutan," ujar Kato.   "Warga Jepang yang ingin pulang (dari Indonesia) dapat melakukannya sesegera dan sebanyak mungkin," lanjutnya. Kato tidak menyebutkan batasan jumlah warga yang dapat pulang melalui skema khusus ini.