Chery Omoda 5, Catatan Perjalanan si Mobil Cerdas

Bekasi: Chery Omoda 5 menjadi salah pemain di segmen sport utility vehicle (SUV) yang patut diperhitungkan. Mobil dengan harga mulai dari Rp334,8 juta (on the road DKI Jakarta) ini menawarkan sensasi berkendara cerdas sebagai keunggulan mereka jika dibandingkan dengan kompetitornya. Tester driver medcom.id mendapatkan kesempatan untuk mengendarai Omoda 5 RZ, varian flagship, selama beberapa hari. Wilayah Jabodetabek menjadi area test drive karena digunakan untuk menemani aktivitas sehari-hari. Perjalanan cerdas bersama Omoda 5 ini dimulai dari remote serba. Remote ini bisa digunakan untuk membuka dan mengunci pintu, membuka dan menutup jendela, serta mampu menghidupkan mesin mobil beserta AC dari jarak jauh. Tetapi ada 1 hal yang menjadi pembeda dengan remote ini dengan fitur di remote mobil lainnya, di mana remote ini cukup diletakan di saku atau tas saja. Setiap remote ini mendekati mobil maka kunci pintu secara otomatis akan terbuka. Begitu juga ketika selesai berkendara, ketika remote menjauh dari mobil maka pintu akan terkunci secara otomatis, dan pengemudi tidak perlu takut kelupaan untuk mengunci mobilnya. Baca Juga: Bye-Bye, Aston Martin Tinggalkan Sedan Ketika pertama kali masuk ke dalam kabin, mobil terasa sempit, bahkan untuk tester driver dengan tinggi 163 cm. Saat jok sudah disesuaikan dengan posisi mengemudi yang ideal, headroom yang tersisa tidak sampai sejengkal penuh, dan area dashboard cukup besar sehingga kurang nyaman bagi visibilitas pengemudi. Kecanggihan dari mobil bermerek asal Tiongkok ini kemudian berlanjut kepada layar besar berukuran 20,5 inci. Layar ini terbagi atas 2 yakni Meter cluster untuk pengemudi dan head unit untuk penumpang. Head unit yang digunakan memiliki luas bidang 10,25 inci dan sudah didukung dengan Android-Auto/Apple carplay, speaker keluaran Sony, dan voice command berbahasa Inggris. Begitu juga di konsol tengah di bawah head unit terdapat wireless charging. Sayangnya soket USB untuk mengaktifkan Android-Auto/Apple carplay berada di sisi penumpang depan, dan sedikit menyulitkan pengemudi untuk menghubungkannya. Pengisian daya yang soket USB ini juga belum didukung dengan teknologi fast charging. Baca Juga: Gawat, Kendaraan Cerdas Tergolong Rentan Serangan Siber   Begitu tombol start ditekan pertama, muncul berbagai informasi mengenai kondisi mobil. Ketika tombol ditekan untuk kedua kalinya bersamaan pedal rem diinjak, Omoda 5 hidup. Di area konsol tengah, terdapat tuas transmisi, touchpad dan tombol pengaturan head unit, pemilihan model berkendara, dan lampu hazard. Salah satu fitur cerdas di area ini juga terdapat electronic parking brake (EPB) + Auto Hold, jadi rem parkir akan hidup secara otomatis apabila mobil berhenti sempurna, dan mati secara otomatis juga saat pedal gas diinjak perlahan. Bicara Performa, Omoda 5 dibekali mesin 1.500 cc Turbo dengan lontaran tenaga 147 PS dengan torsi 230 Nm. CVT with Electronic Shifter, dengan pengaturan transmisi virtual setara 9 percepatan, menyalurkan tenaga ke roda depan. Soal tenaga rasanya juga lebih dari cukup dan tergolong responsif untuk digunakan di area perkotaan. Karakter CVT yang halus juga memberikan kenyamanan selama perjalanan, terlebih menghadapi macet. Baca Juga: SIM Habis Berlaku Saat Iduladha, Tenang Ada Dispensasi Satu hal yang perlu diperhatikan dan harus segera beradaptasi bagi para pengemudi Omoda 5 pertama-tama adalah mengantisipasi kerja Advanced Driver Assistance System (ADAS). Omoda 5 RZ yang digunakan sudah mengadopsi 12 fitur asistensi mulai dari Autonomous Emergency Brake (AEB), Integrated Cruise Assist (ICA), Drive Away Warning (DAW), Traffic Jam Assist (TJA), dan Front Collision Warning (FCW), Rear Cross Traffic Alert (RTA), Emergency Lane Keeping (ELK), Blind Spot Warning (BSW), Lane Departure Warning (LDW), Lane Departure Prevention (LDP), Adaptive Cruise Control (ACC), dan Lane Keeping Assist (LKA). Kerja LKA ini di Omoda 5 tergolong sensitif, saat mobil benar-benar tidak berada posisi di tengah lajur maka akan memberikan peringatan. Peringatan ini terasa cukup mengganggu konsentrasi karena cukup sering aktif. Begitu juga kerja LDW dan LDP akan langsung memberikan respon di setir kemudi saat mobil mulai miring atau menginjak marka jalan. Kedua fitur ini juga tergolong sensitif, bahkan sampai mengoreksi setir mobil saat ingin berpindah jalur (lampu sein sudah dihidupkan) dan mengagetkan tester driver yang ingin bermanuver. Demikian sejumlah utas singkat tester driver Medcom.id terhadap Omoda 5. Bagi konsumen yang ingin membeli mobil-mobil SUV di kelas Honda HR-V, Hyundai Creta, Wuling Almaz, Mazda CX-3, DFSK Glory 560, atau Toyota C-HR bisa mempertimbangkan Omoda 5 yang dengan segala kelebihan dan kekurangannya.