Bambang Soesatyo dampingi Sean Gelael pada ajang kejurnas Sprint Rally di Meikarta. (instagram @gelaelized)
Bambang Soesatyo dampingi Sean Gelael pada ajang kejurnas Sprint Rally di Meikarta. (instagram @gelaelized)

Terungkap, Ini Penyebab Utama Kecelakaan Sean Gelael dan Bamsoet di Meikarta

Adri Prima • 29 November 2021 16:13

Gundukan tanah tambahan itu bisa jadi karena proses alamiah, misalnya karena tanah yang mengering. Hal yang cukup disayangkan adalah, pihak penyelenggara justru melewatkan pengecekan ulang lintasan. Sehingga para pereli berasumsi kondisi trek masih sama dengan sebelumnya.
 
"Tapi semestinya ada yang memberitahu ke semua peserta bahwa lintasan telah berubah," ujar Sean, sambil menjelaskan dia sama sekali tak mendapat pemberitahuan dimaksud.
 
Kalau di reli, semua terkait kondisi lintasan itu adalah tugas "00" atau "0" Car, alias mobil pengaman dan pemantau lintasan dan lokasi lomba, yang keluar sebelum peserta peserta pertama melaju. Kalau di F1 dan MotoGP itu tugasnya Safety Car. Pengendara mobil-mobil tersebut lalu melaporkan kepada Clerk of The Course (pimpinan lomba) dan Race Director.

Lebih lanjut, ayah Sean, Ricardo menambahkan bahwa apa yang dilakukan timnya merupakan standar yang dilakukan oleh FIA setelah kecelakaan terjadi. Dalam skala dan ruang lingkup kecil, mereka melakukan tiga hal seperti mengecek data mobil, mengecek apakah ada driver error, dan mengecek lintasan.
 
"Kami dibantu engineer dari Citroen Eropa yang memang kami hadirkan untuk Reli Meikarta. Makanya, kami bisa dengan cepat mengetahui penyebab kecelakaan," ujar Ricardo.
 
Nuno Pinto, driving coach Sean, yang juga mantan pembalap reli dan ikut Reli Meikarta, menjelaskan bahwa dari sisi mobil semua tidak ada yang salah. 
 
"Di Meikarta panjang lintasan 5,3 km di mana 5 km adalah tarmac (aspal) dan sisanya gravel. Jadi wajar kalau setelan mobilnya adalah untuk tarmac. Dan dengan setelan seperti itu jika ada perubahan lintasan di area gravel tentu bisa memengaruhi apa pun, termasuk kecelakaan. Dan pada pagi hari sebelum SS1 kami keliling naik motor melihat lintasan dan semua normal," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan