Citroen Ami Buggy Vision. Citroen
Citroen Ami Buggy Vision. Citroen

Stellantis Kembangkan Sistem Knalpot Di Mobil Listrik, Buat Apa?

Ekawan Raharja • 11 Februari 2025 13:15
Jakarta: Meski terdengar aneh, konsep knalpot di kendaraan listrik (electric vehicle/EV) bukan lagi sekadar gimmick suara buatan. Stellantis baru-baru ini mengajukan paten untuk sistem pembuangan gas yang bertujuan meningkatkan keselamatan kendaraan listrik dengan mencegah risiko kebakaran baterai.
 
Berdasarkan laporan Green Car Reports, paten yang diterbitkan oleh United States Patent and Trademark Office ini menjelaskan bagaimana sistem tersebut dapat mengurangi potensi kebakaran akibat thermal runaway pada baterai EV.
 
Thermal runaway terjadi ketika baterai mengalami kegagalan kritis seperti korsleting, kerusakan mekanis, kebakaran eksternal, atau pengisian daya berlebih yang menyebabkan pelepasan gas-gas mudah terbakar seperti hidrogen, metana, asetilena, dan propana.

Stellantis kemudian merancang sistem pembuangan yang mampu mengarahkan gas-gas berbahaya keluar dari paket baterai sebelum terjadi ledakan atau kebakaran hebat. Tidak hanya membuang gas ke luar kendaraan, sistem ini juga dilengkapi dengan zona perawatan yang berfungsi menyaring dan menetralkan gas sebelum dilepaskan ke atmosfer.
 
Baca Juga:
Anti Cemas Nyetir Di Tanjakan, Fitur Canggih Siap Bantu!

 
Teknologi ini mirip dengan cara kerja catalytic converter pada mobil berbahan bakar fosil namun difokuskan pada gas hasil degradasi baterai.
 
Meski kendaraan listrik modern telah dirancang dengan sistem pendinginan canggih dan berbagai sensor untuk memonitor suhu baterai, risiko kegagalan tetap ada. Oleh karena itu, sistem pembuangan dari Stellantis ini menjadi solusi tambahan untuk meningkatkan keselamatan.
 
Stellantis bukan satu-satunya produsen otomotif yang mencari solusi inovatif terhadap potensi kebakaran baterai EV. Bosch, misalnya, telah mengembangkan teknologi yang menggunakan ledakan kecil untuk secara fisik memutus sambungan baterai saat terjadi kecelakaan. Teknologi semacam ini, termasuk pyrofuse yang sudah digunakan di beberapa kendaraan listrik modern, menunjukkan bahwa industri otomotif semakin serius dalam mengembangkan sistem proteksi untuk baterai EV.
 
Jika paten ini berhasil diwujudkan menjadi produk nyata, sistem knalpo di EV dari Stellantis bisa menjadi terobosan penting dalam standar keselamatan kendaraan listrik. Meskipun insiden kebakaran baterai EV masih tergolong jarang, pencegahan selalu lebih baik daripada mengatasi dampak yang bisa berakibat fatal.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan