Jakarta: Baik Toyota dan Daihatsu secara hampir bersamaan mulai pemasaran Raize dan Rocky untuk konsumen di Indonesia. Uniknya, mobil ini dilengkapi dengan mesin 1.200 cc baru yang berbeda dengan mesin 1.200 cc di mobil-mobil low cost green car (LCGC).
Kedua compact sport utility vehicle (SUV) ini dilengkapi dengan mesin berkode WA-VE yang mampu menyemburkan tenaga 86,7 daya kuda @ 6.000 rpm dan torsi 112,7 Nm @ 4.500 rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda melalui CVT.
Sedangkan mesin 1.200 cc di mobil LCGC memiliki kode 3NR-VE dengan tenaga 86,7 daya kuda @ 6.000 rpm dan torsi 107 Nm @ 4.200 rpm. Mesin ini juga sudah teruji di Agya, Ayla, Calya, Sigra yang seluruhnya termasuk di skema LCGC.
Di atas kertas, tenaga yang dihasilkan kedua mesin tidak berbeda tapi urusan torsi lebih besar mesin WA-VE terbaru. Selain itu, untuk mesin WA-VE hanya memiliki 3 silinder dan mesin 3NR-VE memiliki 4 silinder.
Perbedaan torsi yang dimiliki kedua mesin ini tidak terlepas dari perbedaan silinder yang dimiliki kedua mesin tersebut. Selain itu, perbedaan silinder juga berpengaruh terhadap efisiensi bahan bakar namun baik Toyota dan Daihatsu belum mengumumkan rata-rata konsumsi bahan bakar mesin WA-VE.
Nah untuk di awal-awal peluncuran kali ini, konsumen baru bisa membeli Rocky dan Raize bermesin 1.000 cc turbo. Sedangkan untuk ketersediaan varian bermesin 1.200 cc, Baik Toyota dan Daihatsu sepakat untuk menahan penjualannya terlebih dahulu.
"Memang dari awal sudah merencanakan untuk fokus di 1.000 cc dulu, 1.200 setelahnya. Raize ini perkiraan kami volume utamanya masuk di 1.000 cc turbo. Sebenarnya dulu-dulu pun kita juga pernah meluncurkan varian terpisah, itu bagian dari strategi," ungkap Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmy Suwandy, disela-sela waktu peluncuran Raize.
"Ini adalah strategi kami, strategi ini umum dilakukan. Dan untuk menaikan awareness kami akan luncurkan varian 1.200 cc," kata Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra
Jakarta: Baik Toyota dan Daihatsu secara hampir bersamaan mulai pemasaran Raize dan Rocky untuk konsumen di Indonesia. Uniknya, mobil ini dilengkapi dengan mesin 1.200 cc baru yang berbeda dengan mesin 1.200 cc di mobil-mobil low cost green car (LCGC).
Kedua compact sport utility vehicle (SUV) ini dilengkapi dengan mesin berkode WA-VE yang mampu menyemburkan tenaga 86,7 daya kuda @ 6.000 rpm dan torsi 112,7 Nm @ 4.500 rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda melalui CVT.
Sedangkan mesin 1.200 cc di mobil LCGC memiliki kode 3NR-VE dengan tenaga 86,7 daya kuda @ 6.000 rpm dan torsi 107 Nm @ 4.200 rpm. Mesin ini juga sudah teruji di Agya, Ayla, Calya, Sigra yang seluruhnya termasuk di skema LCGC.
.jpeg)
Di atas kertas, tenaga yang dihasilkan kedua mesin tidak berbeda tapi urusan torsi lebih besar mesin WA-VE terbaru. Selain itu, untuk mesin WA-VE hanya memiliki 3 silinder dan mesin 3NR-VE memiliki 4 silinder.
Perbedaan torsi yang dimiliki kedua mesin ini tidak terlepas dari perbedaan silinder yang dimiliki kedua mesin tersebut. Selain itu, perbedaan silinder juga berpengaruh terhadap efisiensi bahan bakar namun baik Toyota dan Daihatsu belum mengumumkan rata-rata konsumsi bahan bakar mesin WA-VE.
Nah untuk di awal-awal peluncuran kali ini, konsumen baru bisa membeli Rocky dan Raize bermesin 1.000 cc turbo. Sedangkan untuk ketersediaan varian bermesin 1.200 cc, Baik Toyota dan Daihatsu sepakat untuk menahan penjualannya terlebih dahulu.
"Memang dari awal sudah merencanakan untuk fokus di 1.000 cc dulu, 1.200 setelahnya. Raize ini perkiraan kami volume utamanya masuk di 1.000 cc turbo. Sebenarnya dulu-dulu pun kita juga pernah meluncurkan varian terpisah, itu bagian dari strategi," ungkap Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmy Suwandy, disela-sela waktu peluncuran Raize.
"Ini adalah strategi kami, strategi ini umum dilakukan. Dan untuk menaikan awareness kami akan luncurkan varian 1.200 cc," kata Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
