Stuttgart: Mercedes-Benz terus mengembangkan elektrifikasi di berbagai sektor kendaraan yang mereka miliki. Selain di kendaraan penumpang, mereka juga melakukan elektrifikasi di sektor kendaraan komersial.
Jenama asal Jerman tersebut secara resmi memperkenalkan eActros sebagai Heavy-Duty Truck. Truk ini hadir dengan sistem energi listrik 100 persen dan bebas emisi gas buang.
Member of the Board of Management di Daimler Truck AG, Karin Rådström, menyebutkan pengembangan ini tidak terlepas dari transportasi sebagai bagian dari perubahan iklim. Sehingga mereka pun berharap dengan menghadirkan kendaraan listrik ini bisa menjadi solusi.
“eActros dan layanan khususnya adalah langkah besar bagi Mercedes-Benz Trucks dan bagi pelanggan kami untuk menuju transportasi yang netral CO2,” ungkap Karin Rådström melalui keterangan resminya.
Berhubung eActros sebagai truk berukuran besar, maka diperlukan tenaga yang besar untuk mengangkut berbagai barang. Oleh karena itu, eActros dilengkapi dengan 2 motor listrik sebagai sumber penggerak utama.
Standarnya, mereka menghasilkan sekitar 442 daya kuda, namun daya maksimumnya bisa 536 daya kuda. Kedua motor listrik ini terhubung dengan transmisi 2 percepatan, satu gigi untuk akselerasi optimal dan satu gigi lainnya untuk mendukung efisiensi.
Besarnya tenaga yang dihasilkan kedua motor listrik ini juga membutuhkan pasokan tenaga yang besar juga. Pihak pabrikan kemudian dibekali dengan 3 atau 4 paket baterai, tergantung varian yang dipilih. Satu paket baterai berkapasitas sekitar 105 kWh, berarti saat kapasitas maksimum 4 baterai mencapai 420 kWh.
Kalau Anda bingung seberapa besar baterai ini, sebagai perbandingan mobil listrik Hyundai Ioniq. Sedan tersebut menggunakan baterai berukuran 38,3 kWh.
Berkat baterai yang digunakan membuat truk bisa melaju hingga 400 KM, tanpa trailer. Kemudian untuk pengisian daya dilengkapi dengan quick charging berdaya 160 kW dan saat terhubung dengan listrik 400A DC, hanya perlu sekitar 1 jam untuk mengisi baterai dari 20 -80 persen.
Pihak pabrikan mengklaim akan memproduksi truk ini pabrik perakitan Wörth am Rhein. Pada tahap awal, model produksi seri eActros akan tersedia untuk Jerman, Austria, Swiss, Italia, Spanyol, Prancis, Belanda, Belgia, Inggris Raya, Denmark, Norwegia, dan Swedia.
Stuttgart: Mercedes-Benz terus mengembangkan elektrifikasi di berbagai sektor kendaraan yang mereka miliki. Selain di kendaraan penumpang, mereka juga melakukan elektrifikasi di sektor kendaraan komersial.
Jenama asal Jerman tersebut secara resmi memperkenalkan eActros sebagai Heavy-Duty Truck. Truk ini hadir dengan sistem energi listrik 100 persen dan bebas emisi gas buang.
Member of the Board of Management di Daimler Truck AG, Karin Rådström, menyebutkan pengembangan ini tidak terlepas dari transportasi sebagai bagian dari perubahan iklim. Sehingga mereka pun berharap dengan menghadirkan kendaraan listrik ini bisa menjadi solusi.
“eActros dan layanan khususnya adalah langkah besar bagi Mercedes-Benz Trucks dan bagi pelanggan kami untuk menuju transportasi yang netral CO2,” ungkap Karin Rådström melalui keterangan resminya.
Berhubung eActros sebagai truk berukuran besar, maka diperlukan tenaga yang besar untuk mengangkut berbagai barang. Oleh karena itu, eActros dilengkapi dengan 2 motor listrik sebagai sumber penggerak utama.