Jakarta: Setiap pabrikan otomotif menawarkan layanan purna jual yang komprehensif agar konsumen tidak cemas ketika mengendarai mobil listrik. Mengingat untuk sekarang ini masih banyak orang yang masih cemas ketika mengendarai mobil listrik, mulai dari kualitas, keamanan, hingga jarak tempuhnya.
Tim Aftersales AION Indonesia, Aldi Ruvian, menyebutkan kenyamanan dan keamanan konsumen adalah hal yang utama. Dari aspek layanan purna jual, konsumen ingin mendapatkan jaminan pelayanan selama kepemilikan mobil agar tidak was-was ketika bepergian.
"Kami menghadirkan layanan purnajual yang tidak hanya komprehensif tetapi juga mudah diakses. Mulai dari perawatan berkala, garansi kendaraan, hingga ketersediaan suku cadang. Kami ingin memastikan bahwa seluruh konsumen mendapatkan pengalaman yang menyenangkan tanpa harus mengkhawatirkan apapun,” ujar Aldi Ruvian pada Kamis (21-2-2025) di Indoensia International Motor Show (IIMS) 2025. Kemayoran Jakarta.
Aldi kemudian menjelaskan untuk mobil listrik buatan Aion mendapatkan garansi seumur hidup untuk baterai Utama dan sistem penggerak terpadu, garansi kendaraan selama 8 tahun atau hingga 160.000 km. Selain itu, merek asal China ini memastikan ketersediaan suku cadang asli di seluruh jaringan dealer resminya, sehingga perbaikan dan penggantian komponen dapat dilakukan dengan cepat tanpa mengorbankan kualitas.
Kemudian terdapat juga gratis update OTA (Over the Air) seumur hidup, dimana pengguna akan mendapatkan update perangkat lunak secara gratis, layanan ini memungkinkan kendaraan selalu memiliki ?tur dan peningkatan terbaru dengan mengunjungi dealer resmi.
Kemudian di setiap dealer resmi telah dilengkapi dengan charging station berkapasitas daya 7,7 kWh dan jumlah charging station pun terus bertambah ke berbagai lokasi lainnya. Keberadaan fasilitas ini tidak hanya mendukung e?siensi perjalanan, tetapi juga salah satu upaya untuk mendorong semakin banyak konsumen yang beralih ke kendaraan listrik sebagai solusi transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Selain infrastruktur pengisian daya, merek yang berada di bawah GAC juga menyediakan layanan pelanggan berbasis digital yang memungkinkan konsumen dengan mudah mengakses informasi terkait servis, suku cadang, dan layanan purnajual lainnya. Cukup melalui aplikasi, konsumen dapat memantau kondisi kendaraan secara real-time, menerima pengingat jadwal perawatan, serta melakukan pemesanan servis langsung melalui perangkat pribadi mereka.
Sedangkan untuk keadaan darurat, tersedia WhatsApp Chatbot, 24 Hours Hotline Call Center di nomor 021 30058888, hingga layanan Free Emergency Roadside Assistance 24 jam.
Jakarta: Setiap pabrikan
otomotif menawarkan
layanan purna jual yang komprehensif agar konsumen tidak cemas ketika mengendarai mobil listrik. Mengingat untuk sekarang ini masih banyak orang yang masih cemas ketika mengendarai
mobil listrik, mulai dari kualitas, keamanan, hingga jarak tempuhnya.
Tim Aftersales AION Indonesia, Aldi Ruvian, menyebutkan kenyamanan dan keamanan konsumen adalah hal yang utama. Dari aspek layanan purna jual, konsumen ingin mendapatkan jaminan pelayanan selama kepemilikan mobil agar tidak was-was ketika bepergian.
"Kami menghadirkan layanan purnajual yang tidak hanya komprehensif tetapi juga mudah diakses. Mulai dari perawatan berkala, garansi kendaraan, hingga ketersediaan suku cadang. Kami ingin memastikan bahwa seluruh konsumen mendapatkan pengalaman yang menyenangkan tanpa harus mengkhawatirkan apapun,” ujar Aldi Ruvian pada Kamis (21-2-2025) di Indoensia International Motor Show (IIMS) 2025. Kemayoran Jakarta.
Aldi kemudian menjelaskan untuk mobil listrik buatan Aion mendapatkan garansi seumur hidup untuk baterai Utama dan sistem penggerak terpadu, garansi kendaraan selama 8 tahun atau hingga 160.000 km. Selain itu, merek asal China ini memastikan ketersediaan suku cadang asli di seluruh jaringan dealer resminya, sehingga perbaikan dan penggantian komponen dapat dilakukan dengan cepat tanpa mengorbankan kualitas.
Kemudian terdapat juga gratis update OTA (Over the Air) seumur hidup, dimana pengguna akan mendapatkan update perangkat lunak secara gratis, layanan ini memungkinkan kendaraan selalu memiliki ?tur dan peningkatan terbaru dengan mengunjungi dealer resmi.
Kemudian di setiap dealer resmi telah dilengkapi dengan charging station berkapasitas daya 7,7 kWh dan jumlah charging station pun terus bertambah ke berbagai lokasi lainnya. Keberadaan fasilitas ini tidak hanya mendukung e?siensi perjalanan, tetapi juga salah satu upaya untuk mendorong semakin banyak konsumen yang beralih ke kendaraan listrik sebagai solusi transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Selain infrastruktur pengisian daya, merek yang berada di bawah GAC juga menyediakan layanan pelanggan berbasis digital yang memungkinkan konsumen dengan mudah mengakses informasi terkait servis, suku cadang, dan layanan purnajual lainnya. Cukup melalui aplikasi, konsumen dapat memantau kondisi kendaraan secara real-time, menerima pengingat jadwal perawatan, serta melakukan pemesanan servis langsung melalui perangkat pribadi mereka.
Sedangkan untuk keadaan darurat, tersedia WhatsApp Chatbot, 24 Hours Hotline Call Center di nomor 021 30058888, hingga layanan Free Emergency Roadside Assistance 24 jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)