Jakarta - Digelarnya balap Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2024 akhir pekan lalu, disertai dengan beberapa kejutan. Salah satunya adalah kejutan dari Arya Duta Kamdani, pembalap baru dengan torehan prestasi gemilang yang meraih dua gelar Juara Umum di balap mobil skala nasional itu.
Meski tercatat sebagai pendatang baru di balap European Touring Car Championship (ETCC) maupun BMWCCI Motorsport (BMS) yang menjadi bagian dari Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM), namun nama pembalap Arya Duta Kamdani langsung bersinar.
Tahun 2024 merupakan musim pertama Arya turun balap. Sebelumnya sama sekali tidak memiliki pengalaman balap mobil. Kendati demikian, darah balap mengalir di tubuh Arya. Pasalnya profesi sang ayah, Hendra Kamdani juga sebagai seorang pembalap sekaligus pemilik tim balap SAV Motorsport tempat bernaung Arya.
Pada balapan terakhirnya musim 2024 ini, penampilan Arya sejak kualifikasi sejatinya tak bagus-bagus amat. Di ETCC, pembalap dengan nomor bodi 308 ini hanya bisa menduduki grid 19. Sedangkan di balap BMS sedikit lebih baik dengan posisi start 14. Buruknya penampilan Arya di kualifikasi lantaran mobil mengalami trouble di bagian mesin dan pengereman. Akan tetapi saat race bisa dijalani dengan apik.
“Alhamdulillah race di Putaran 6 ini sangat seru dan sangat ramai pesertanya baik di BMS maupun ETCC. Saya start dari grid 19 karena time yang kurang baik di kualifikasi. Alhamdulillah saya masih bisa ngejar untuk podium dua di ETCC. Di BMS saya start di grid 14 dan masuk di podium 3,” ujar Arya.
Hasil itu cukup bagi Arya untuk bisa menggondol dua gelar Juara Umum. Mengandalkan pacuan BMW E36, Arya berhasil menjadi Juara Umum BMWCCI Motorsport (BMS) kelas 2000 DOHC dan ETCC kelas 2000 Novice. Hasil yang mengejutkan sekaligus menggembirakan untuk tim SAV Motorsport.
“Saya sangat puas bisa mendapatkan juara umum di perdana balapan saya di ISSOM 2024. Walapun banyak suka dan duka seperti crash adu banteng hingga menyebabkan sasis bengkok, bumper patah. Pencapaian ini semua juga berkat kedua orang tua yang selalu suport di dunia balap, dan saya berterimakasih kepada tim karena sudah membantu mempersiapkan mobil dengan sangat baik,” jelas Arya.
“Untuk musim 2025 saya akan lebih baik lagi mempersiapkan skill dalam berkendara, dan menyiapkan mobil dengan sebaik mungkin terutama pada bagian mesin dan kaki-kaki,” pungkas Arya saat ditemui di Sirkuit Sentul Bogor, Jawa Barat pada Minggu, 01 Desember 2024.
Jakarta - Digelarnya balap Indonesia Sentul Series of Motorsport (
ISSOM) 2024 akhir pekan lalu, disertai dengan beberapa kejutan. Salah satunya adalah kejutan dari Arya Duta Kamdani, pembalap baru dengan torehan prestasi gemilang yang meraih dua gelar Juara Umum di
balap mobil skala nasional itu.
Meski tercatat sebagai pendatang baru di balap European Touring Car Championship (ETCC) maupun BMWCCI Motorsport (BMS) yang menjadi bagian dari Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM), namun nama pembalap Arya Duta Kamdani langsung bersinar.
Tahun 2024 merupakan musim pertama Arya turun balap. Sebelumnya sama sekali tidak memiliki pengalaman balap mobil. Kendati demikian, darah balap mengalir di tubuh Arya. Pasalnya profesi sang ayah, Hendra Kamdani juga sebagai seorang pembalap sekaligus pemilik tim balap SAV Motorsport tempat bernaung Arya.
Pada balapan terakhirnya musim 2024 ini, penampilan Arya sejak kualifikasi sejatinya tak bagus-bagus amat. Di ETCC, pembalap dengan nomor bodi 308 ini hanya bisa menduduki grid 19. Sedangkan di balap BMS sedikit lebih baik dengan posisi start 14. Buruknya penampilan Arya di kualifikasi lantaran mobil mengalami trouble di bagian mesin dan pengereman. Akan tetapi saat race bisa dijalani dengan apik.
“Alhamdulillah race di Putaran 6 ini sangat seru dan sangat ramai pesertanya baik di BMS maupun ETCC. Saya start dari grid 19 karena time yang kurang baik di kualifikasi. Alhamdulillah saya masih bisa ngejar untuk podium dua di ETCC. Di BMS saya start di grid 14 dan masuk di podium 3,” ujar Arya.
Hasil itu cukup bagi Arya untuk bisa menggondol dua gelar Juara Umum. Mengandalkan pacuan BMW E36, Arya berhasil menjadi Juara Umum BMWCCI Motorsport (BMS) kelas 2000 DOHC dan ETCC kelas 2000 Novice. Hasil yang mengejutkan sekaligus menggembirakan untuk tim SAV Motorsport.
“Saya sangat puas bisa mendapatkan juara umum di perdana balapan saya di ISSOM 2024. Walapun banyak suka dan duka seperti crash adu banteng hingga menyebabkan sasis bengkok, bumper patah. Pencapaian ini semua juga berkat kedua orang tua yang selalu suport di dunia balap, dan saya berterimakasih kepada tim karena sudah membantu mempersiapkan mobil dengan sangat baik,” jelas Arya.
“Untuk musim 2025 saya akan lebih baik lagi mempersiapkan skill dalam berkendara, dan menyiapkan mobil dengan sebaik mungkin terutama pada bagian mesin dan kaki-kaki,” pungkas Arya saat ditemui di Sirkuit Sentul Bogor, Jawa Barat pada Minggu, 01 Desember 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
