Jakarta: Mitsubishi Indonesia terus memaksimalkan layanan purna jual yang memberikan rasa nyaman dan aman untuk konsumen mereka lewat paket New Extended 24 Hours Emergency Service Package (ESP).
Untuk pembelian Paket ESP Pajero dan Xpander, konsumen memperoleh Extended Smart Package (ESP) dan New Extended 24 Hours Emergency Service (HES). Layanan Extended Smart Package meliputi gratis biaya jasa dan service 50.000 km + 20.000 km selama 4 tahun + 1 tahun.
Sementara itu, layanan bantuan darurat darurat 24 jam yang ditawarkan berupa penggantian ban, pengiriman bahan bakar, layanan derek, layanan jika kunci kendaraan tertinggal di dalam mobil, serta kendala-kendala lain yang dialami pengguna Mitsubishi di seluruh Indonesia.
Layanan darurat 24 jam Mitsubishi ini juga didukung dengan jaringan yang tersebar di 130 cakupan area.
Director of After Sales Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Eiichiro Hamazaki mengatakan bahwa pihaknya ingin memastikan konsumen merasa nyaman dan tidak perlu khawatir terhadap kendala darurat.
"Terkait hal ini ada beberapa faktor, pertama kami harus memenuhi human touch, kedua bagaimana kami meningkatkan program servis yang ada salah satunya extended smart package, ketiga bagaimana membuat layanan kami terkoneksi dengan pengalaman digitalisasi salah satunya melalui MMID. Terkait dengan penjelasan Xpander dan Xpander Cross, mobil sudah melewati masa garansi, itu kami coba berikan layanan terbaru dengan program baru sehingga mereka mendapatkan program yang tetap prima," ucap Eiichiro Hamazaki.
Untuk layanan 24 Hours Emergency Service (HES) terdiri dari dua paket antara lain Bundling Package (ESP + HES), dan paket independen alias bayar sendiri untuk konsumen yang masa garansi kendaraannya habis.
Bundling package ditawarkan harga Rp1.252.000 untuk New Xpander dan untuk Pajero Sport sebesar Rp3.217.000. Sedangkan paket independen untuk konsumen yang habis masa garansi cukup membayar Rp300.000 untuk mendapatkan layanan darurat 24 jam gratis selama 1 tahun.
Deputy Group Head Aftersales Strategy Group MMKSI, Adam Rachman mengatakan bahwa dari data yang ada, rata-rata setiap bulannya ada 500-600 kasus emergency yang dialami konsumen.
"Rata-rata 51 persennya datang dari konsumen non-garansi. Oleh karena itu, mereka harus membayar mandiri untuk layanan emergency. Biasanya kasus yang sering terjadi seperti baterai (aki) lemah, kehabisan bensin, atau pintu terkunci dan kuncinya di dalam mobil," terang Adam.
"Terkait hal ini ada beberapa faktor, pertama kami harus memenuhi human touch, kedua bagaimana kami meningkatkan program servis yang ada salah satunya extended smart package, ketiga bagaimana membuat layanan kami terkoneksi dengan pengalaman digitalisasi salah satunya melalui MMID. Terkait dengan penjelasan Xpander dan Xpander Cross, mobil sudah melewati masa garansi, itu kami coba berikan layanan terbaru dengan program baru sehingga mereka mendapatkan program yang tetap prima," ucap Eiichiro Hamazaki.
Untuk layanan 24 Hours Emergency Service (HES) terdiri dari dua paket antara lain Bundling Package (ESP + HES), dan paket independen alias bayar sendiri untuk konsumen yang masa garansi kendaraannya habis.
Bundling package ditawarkan harga Rp1.252.000 untuk New Xpander dan untuk Pajero Sport sebesar Rp3.217.000. Sedangkan paket independen untuk konsumen yang habis masa garansi cukup membayar Rp300.000 untuk mendapatkan layanan darurat 24 jam gratis selama 1 tahun.
Deputy Group Head Aftersales Strategy Group MMKSI, Adam Rachman mengatakan bahwa dari data yang ada, rata-rata setiap bulannya ada 500-600 kasus emergency yang dialami konsumen.
"Rata-rata 51 persennya datang dari konsumen non-garansi. Oleh karena itu, mereka harus membayar mandiri untuk layanan emergency. Biasanya kasus yang sering terjadi seperti baterai (aki) lemah, kehabisan bensin, atau pintu terkunci dan kuncinya di dalam mobil," terang Adam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
