Jakarta: Daihatsu sudah mengumumkan program recall untuk model Rocky yang ada di Indonesia. Pihak pabrikan mengklaim program perbaikan ini mendapatkan sambutan yang positif dari konsumen.
Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi, menyebutkan sudah banyak konsumen mobil compact sport utility vehicle (SUV) tersebut yang datang ke bengkel resmi untuk melakukan perbaikan. Bahkan sampai saat ini sudah mencapai 12 persen konsumen yang datang melakukan perbaikan.
"Rencana kita tiap bulannya sekitar 400 - 500 unit, atau 5 persen dari total kendaraan yang di recall. Tetapi sampai kemarin, sudah ada 1.183 unit atau sekitar 12 persen," ucap Bambang di Sunter Jakarta Utara.
Bambang juga menilai kondisi ini menunjukan banyak konsumen yang sadar mengenai pentingnya program recall. Dia juga menyebutkan sejauh ini konsumen DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sudah banyak yang hadir memenuhi panggilan recall.
Pada Maret 2022, Daihatsu mengumumkan recall untuk 9.378 unit Rocky, periode produksi 28 April – 7 Oktober 2021, perlu dilakukan penguatan dengan menambah titik area pengelasan bagian dudukan shock absorber depan yang berpotensi mengganggu kenyamanan berkendara ketika melewati kondisi jalan rusak di kecepatan tinggi. Permasalahan yang dialami adalah timbul bunyi abnormal bagian dalam kap mobil, hingga potensi terlepasnya komponen dudukan shock absorber tersebut.
Para mekanik nantinya akan menambah titik pengelasan pada bagian dudukan shock absorber depan, dari awalnya 14 titik akan ditambah jumlahnya 11 titik, sehingga totalnya menjadi 25 titik.
Adapun untuk waktu proses perbaikannya, pada Rocky akan berlangsung selama sekitar 10 jam kerja atau sekitar 2 hari. Untuk prosedur recall, mereka secara aktif akan menghubungi pelanggan yang kendaraannya masuk ke dalam program ini.
Jakarta: Daihatsu sudah mengumumkan program recall untuk model Rocky yang ada di Indonesia. Pihak pabrikan mengklaim program perbaikan ini mendapatkan sambutan yang positif dari konsumen.
Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi, menyebutkan sudah banyak konsumen mobil compact sport utility vehicle (SUV) tersebut yang datang ke bengkel resmi untuk melakukan perbaikan. Bahkan sampai saat ini sudah mencapai 12 persen konsumen yang datang melakukan perbaikan.
"Rencana kita tiap bulannya sekitar 400 - 500 unit, atau 5 persen dari total kendaraan yang di recall. Tetapi sampai kemarin, sudah ada 1.183 unit atau sekitar 12 persen," ucap Bambang di Sunter Jakarta Utara.
Bambang juga menilai kondisi ini menunjukan banyak konsumen yang sadar mengenai pentingnya program recall. Dia juga menyebutkan sejauh ini konsumen DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sudah banyak yang hadir memenuhi panggilan recall.
Pada Maret 2022, Daihatsu mengumumkan recall untuk 9.378 unit Rocky, periode produksi 28 April – 7 Oktober 2021, perlu dilakukan penguatan dengan menambah titik area pengelasan bagian dudukan shock absorber depan yang berpotensi mengganggu kenyamanan berkendara ketika melewati kondisi jalan rusak di kecepatan tinggi. Permasalahan yang dialami adalah timbul bunyi abnormal bagian dalam kap mobil, hingga potensi terlepasnya komponen dudukan shock absorber tersebut.
Para mekanik nantinya akan menambah titik pengelasan pada bagian dudukan shock absorber depan, dari awalnya 14 titik akan ditambah jumlahnya 11 titik, sehingga totalnya menjadi 25 titik.
Adapun untuk waktu proses perbaikannya, pada Rocky akan berlangsung selama sekitar 10 jam kerja atau sekitar 2 hari. Untuk prosedur recall, mereka secara aktif akan menghubungi pelanggan yang kendaraannya masuk ke dalam program ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)