Toyota bZ3X Versi Setir Kanan Meluncur di Hong Kong

Hong Kong: Toyota resmi meluncurkan versi setir kanan (RHD) dari bZ3X, SUV listrik terbaru mereka di pasar Hong Kong. Kehadirannya juga membuka peluang pasar yang lebih luas karena kini sudah versi setir kanan. Model ini dibanderol mulai dari 229.600 dolar Hong Kong (sekitar 29.500 dolar AS), menjadikannya kendaraan paling terjangkau di negara tersebut. Harga ini bahkan lebih murah dari Toyota Sienta Luxury, yang sebelumnya menjadi model termurah dengan banderol 239.460 dolar Hong Kong (sekitar 30.800 dolar AS) on the road. bZ3X dikembangkan secara kolaboratif antara GAC-Toyota, GAC Group, dan Toyota Motor Corporation, dan diproduksi di pabrik GAC Toyota Nansha Guangzhou. Model ini telah dipasarkan di China sejak Maret 2025 dan berhasil mencatat penjualan lebih dari 46.000 unit, menjadikannya salah satu kendaraan energi baru (NEV) paling populer di segmen kerja sama joint venture. Peluncuran versi RHD ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisinya di pasar mobil listrik Hong Kong yang kini memiliki tingkat penetrasi EV hampir 70% dari total penjualan mobil baru. Sebelumnya, pabrikan asal Jepang itu dinilai belum memiliki model EV yang kompetitif di segmen harga terjangkau. Baca Juga: Next-Gen Volt-Dragon Charger, Ngecas 5 Menit Bisa Jalan 500 KM? “bZ3X mengisi kekosongan di lini produk Toyota di Hong Kong dan menjawab permintaan lokal,” ungkap Executive Vice President GAC Toyota, Wen Dali, dikutip dari carnewschina. Versi RHD ini dirancang khusus untuk kebutuhan perkotaan Hong Kong dengan penyesuaian pada kemampuan manuver di jalan sempit, parkir terbatas, dan penggunaan intens di wilayah urban. Dari sisi performa, bZ3X RHD dibekali motor sinkron magnet permanen 150 kW dan baterai lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 70 kWh, menawarkan jarak tempuh hingga 565 km menurut standar NEDC (setara 500–520 km CLTC). SUV ini berukuran 4.600 mm panjang, 1.850 mm lebar, dan 1.660 mm tinggi, dengan jarak sumbu roda 2.765 mm. Fitur pengisian daya mencakup 6,6 kW AC charging dan 90 kW DC fast charging, serta Vehicle-to-Load (V2L) yang memungkinkan mobil ini menyalurkan daya listrik ke perangkat eksternal. Baca Juga: SUV Modular, Cocokkah untuk Pasar Indonesia? Masuk ke kabin, bZ3X menghadirkan panel instrumen digital 8,88 inci dan layar sentuh tengah 14,6 inci yang mengintegrasikan navigasi, audio, dan kontrol sistem kendaraan. Fitur lain termasuk Apple CarPlay nirkabel, voice command berbahasa Inggris, sistem audio Yamaha 11 speaker, serta kursi depan elektrik dengan pemanas dan ventilasi. Kursi belakang dapat direbahkan antara 117° hingga 137°, memberi ruang dan kenyamanan ekstra di kelasnya. Peluncuran bZ3X RHD menjadi tonggak penting bagi Toyota karena ini adalah EV pertama yang dikembangkan di Tiongkok dan dipasarkan di pasar setir kanan, menandai langkah nyata Toyota dalam menggabungkan pengembangan lokal dengan standar global. Dalam jangka panjang, Toyota diperkirakan akan memperluas distribusi bZ3X RHD ke pasar lain seperti Jepang, Inggris, Singapura, Indonesia, dan Australia, membuka jalan bagi teknologi EV hasil kolaborasi Tiongkok untuk memasuki pasar internasional.