Jakarta: Grab Indonesia resmi bermitra dengan Aion Indonesia untuk menghadirkan armada Y Plus dalam layanan taksi online. Langkah ini menjadi bagian dari upaya penyedia ride hilling tersebut menghadirkan pengalaman transportasi eksklusif yang memadukan kenyamanan, teknologi, dan keberlanjutan.
Layanan Grab Premium dengan armada Y Plus mulai beroperasi pada Desember 2024 secara eksklusif di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Kehadiran Y Plus sebagai kendaraan utama mencerminkan komitmen Grab terhadap solusi mobilitas hijau yang mendukung pengurangan emisi karbon di Indonesia.
“Pemilihan Y Plus sebagai armada Grab Premium merupakan langkah strategis serta komitmen Kami terhadap penggunaan energi terbarukan dalam sektor transportasi Indonesia melalui kerja sama dengan Grab. Sebagai kendaraan listrik dengan teknologi mutakhir, Y Plus tidak hanya menawarkan kenyamanan dan performa tinggi tetapi juga menjadi solusi ramah lingkungan yang relevan dengan kebutuhan masa kini,” ujar CEO Aion Indonesia, Andry Ciu, melalui keterangan resmi.
Keunggulan Aion Y Plus
Sebagai kendaraan premium, Y Plus menawarkan berbagai fitur unggulan yang sejalan dengan kebutuhan transportasi eksklusif. Desain modern dan futuristiknya memberikan kesan mewah dan eksklusif. Kendaraan ini mampu menampung hingga lima penumpang dengan kabin yang luas, memastikan kenyamanan maksimal selama perjalanan jarak jauh atau saat menghadapi kemacetan.
Fitur-fitur canggih seperti layar pintar, panoramic sunroof, dan sistem hiburan mutakhir menjadi nilai tambah yang memperkaya pengalaman berkendara premium. Dari segi performa, teknologi magazine battery 2.0 pada Y Plus memungkinkan jarak tempuh hingga 490 km dalam sekali pengisian. Hal ini mendukung visi keberlanjutan Grab dalam mengurangi emisi karbon.
Keamanan juga menjadi prioritas utama dengan hadirnya kontrol stabilitas elektronik (ESC), sistem pengereman anti-lock (ABS), serta sistem ADiGO Pilot (AION Digital Intelligent Gateway and Operation). Teknologi ini mengandalkan sensor radar dan kamera untuk membantu pengemudi dalam berkendara.
Jakarta: Grab Indonesia resmi bermitra dengan
Aion Indonesia untuk menghadirkan armada Y Plus dalam layanan
taksi online. Langkah ini menjadi bagian dari upaya penyedia ride hilling tersebut menghadirkan pengalaman transportasi eksklusif yang memadukan kenyamanan, teknologi, dan keberlanjutan.
Layanan Grab Premium dengan armada Y Plus mulai beroperasi pada Desember 2024 secara eksklusif di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Kehadiran Y Plus sebagai kendaraan utama mencerminkan komitmen Grab terhadap solusi mobilitas hijau yang mendukung pengurangan emisi karbon di Indonesia.
“Pemilihan Y Plus sebagai armada Grab Premium merupakan langkah strategis serta komitmen Kami terhadap penggunaan energi terbarukan dalam sektor transportasi Indonesia melalui kerja sama dengan Grab. Sebagai kendaraan listrik dengan teknologi mutakhir, Y Plus tidak hanya menawarkan kenyamanan dan performa tinggi tetapi juga menjadi solusi ramah lingkungan yang relevan dengan kebutuhan masa kini,” ujar CEO Aion Indonesia, Andry Ciu, melalui keterangan resmi.
Keunggulan Aion Y Plus
Sebagai kendaraan premium, Y Plus menawarkan berbagai fitur unggulan yang sejalan dengan kebutuhan transportasi eksklusif. Desain modern dan futuristiknya memberikan kesan mewah dan eksklusif. Kendaraan ini mampu menampung hingga lima penumpang dengan kabin yang luas, memastikan kenyamanan maksimal selama perjalanan jarak jauh atau saat menghadapi kemacetan.
Fitur-fitur canggih seperti layar pintar, panoramic sunroof, dan sistem hiburan mutakhir menjadi nilai tambah yang memperkaya pengalaman berkendara premium. Dari segi performa, teknologi magazine battery 2.0 pada Y Plus memungkinkan jarak tempuh hingga 490 km dalam sekali pengisian. Hal ini mendukung visi keberlanjutan Grab dalam mengurangi emisi karbon.
Keamanan juga menjadi prioritas utama dengan hadirnya kontrol stabilitas elektronik (ESC), sistem pengereman anti-lock (ABS), serta sistem ADiGO Pilot (AION Digital Intelligent Gateway and Operation). Teknologi ini mengandalkan sensor radar dan kamera untuk membantu pengemudi dalam berkendara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)