Salah satu solusi untuk mendapatkan kendaraan yang lumayan baru tapi dengan kemudahan dan instan bisa dipakai, adalah membeli mobil bekas. Di Indonesia bisnis mobil bekas pun berkembang sangat pesat, lantaran konsumsi kendaraan jenis second hand ini, ternyata juga menguntungkan konsumen dari sisi pengeluaran.
Namun biasanya para pembeli mobil bekas ini harus melakukan pembelian layanan tambahan yang bersifat perlindungan tambahan untuk para konsumen. Misalnya hal-hal mudah berupa towing, Emergency Roadside Assistance, layanan pengantaran ban, jumper aki hingga pengantaran bensin cadangan.
GM Operation Carro Indonesia, Risa Kusumaningrum dalam konferensi persnya hari ini, Rabu (20/4/2022) menjelaskan bahwa hal ini mereka akali dengan cara berkolaborasi dengan penyedia jasa roadside assistance seperti Atlas yang berada di bawah PT Armada Lintas Khatulistiwa. Atlas adalah penyedia jasa towing untuk mobil dan motor yang memiliki jaringan lebih dari 400 armada towing yang tersebar pada 21 kota di Indonesia.
Baca Juga:
Subaru Siap Bawa Mobil Baru Bulan Depan, Ini Tebakannya?
"Hari ini kami menegaskan soal kerja sama kami dengan Atlas, untuk memberikan layanan lebih kepada konsumen yang tidak mereka dapatkan dari marketplace mobil bekas lainnya. Selain mobil yang bergaransi (transmisi, mesin, bebas tabrakan dan bebas banjir) mobil yang kami pasarkan juga dijamin telah tersertifikasi," ujar Risa saat memberikan penjelasan dalam preskon ini.
Dilanjutkan oleh Risa bahwa ini merupakan benefit khusus yang diberikan oleh Carro, jadi tidak ada biaya tambahan. Mengingat biasanya konsumen butuh kendaraan yang mereka beli aman dan kondisinya terjaga hingga kendaaan sampai di rumah.
Kerja sama antara Carro Automall dengan Atlas ini memang sudah berlangsung sejak Maret 2022 dan dari beberapa pengalaman konsumen, mereka benar-benar merasa terbantu dengan adanya layanan tambahan tanpa harus menambah biaya dari mereka.
Head of Sales Atlas Indonesia, Brian pun menegaskan bahwa mereka sangat antusias dengan kolaborasi bersama Carro Automall ini. Mengingat konsumen mobil bekas pun membutuhkan layanan pengantaran hingga layanan lainnya yang berhubungan dengan road side assistance.
“Umumnya problem pada kondisi darurat seperti mogok atau kendaraan tidak bisa berjalan, mesin bermasalah, kehabisan bahan bakar, ban bocor dan tidak ada ban cadangan serta jumper aki. Maka Atlas memberikan kenyamanan berupa towing service, jumper aki, penggantian ban hingga pengantaran bensin,” terang Brian disela-sela Press Conference.
Ia melanjutkan bahwa layanan pengantaran yang mereka bisa akomodasi ke konsumen ini dengan jarak maksimal 50 kilometer, untuk kendaraan jenis mobil dari lokasi kejadian darurat atau mogok. Sehingga memberi kenyaman bagi konsumen Carro ketika terjadi masalah saat berkendara.
Baca Juga:
Mengenal Fungsi Filter Oli di Sepeda Motor, Ini Cara Merawatnya
Dalam kerja sama ini, Risa menyebutkan bahwa awalnya mereka hanya memberikan benefit ini selama 6 bulan ke konsumen. Namun kini mereka ekspansi jangka waktunya menjadi satu tahun, sehingga konsumen pun bisa merasa dimanja dengan ragam kemudahan tanpa harus membeli asuransi khusus yang biasanya memberikan layanan seperti ini secara cuma-cuma.
Salah satu solusi untuk mendapatkan kendaraan yang lumayan baru tapi dengan kemudahan dan instan bisa dipakai, adalah membeli mobil bekas. Di Indonesia bisnis mobil bekas pun berkembang sangat pesat, lantaran konsumsi kendaraan jenis second hand ini, ternyata juga menguntungkan konsumen dari sisi pengeluaran.
Namun biasanya para pembeli mobil bekas ini harus melakukan pembelian layanan tambahan yang bersifat perlindungan tambahan untuk para konsumen. Misalnya hal-hal mudah berupa towing, Emergency Roadside Assistance, layanan pengantaran ban, jumper aki hingga pengantaran bensin cadangan.
GM Operation Carro Indonesia, Risa Kusumaningrum dalam konferensi persnya hari ini, Rabu (20/4/2022) menjelaskan bahwa hal ini mereka akali dengan cara berkolaborasi dengan penyedia jasa roadside assistance seperti Atlas yang berada di bawah PT Armada Lintas Khatulistiwa. Atlas adalah penyedia jasa towing untuk mobil dan motor yang memiliki jaringan lebih dari 400 armada towing yang tersebar pada 21 kota di Indonesia.
Baca Juga:
Subaru Siap Bawa Mobil Baru Bulan Depan, Ini Tebakannya?
"Hari ini kami menegaskan soal kerja sama kami dengan Atlas, untuk memberikan layanan lebih kepada konsumen yang tidak mereka dapatkan dari marketplace mobil bekas lainnya. Selain mobil yang bergaransi (transmisi, mesin, bebas tabrakan dan bebas banjir) mobil yang kami pasarkan juga dijamin telah tersertifikasi," ujar Risa saat memberikan penjelasan dalam preskon ini.
Dilanjutkan oleh Risa bahwa ini merupakan benefit khusus yang diberikan oleh Carro, jadi tidak ada biaya tambahan. Mengingat biasanya konsumen butuh kendaraan yang mereka beli aman dan kondisinya terjaga hingga kendaaan sampai di rumah.
Kerja sama antara Carro Automall dengan Atlas ini memang sudah berlangsung sejak Maret 2022 dan dari beberapa pengalaman konsumen, mereka benar-benar merasa terbantu dengan adanya layanan tambahan tanpa harus menambah biaya dari mereka.
Head of Sales Atlas Indonesia, Brian pun menegaskan bahwa mereka sangat antusias dengan kolaborasi bersama Carro Automall ini. Mengingat konsumen mobil bekas pun membutuhkan layanan pengantaran hingga layanan lainnya yang berhubungan dengan road side assistance.
“Umumnya problem pada kondisi darurat seperti mogok atau kendaraan tidak bisa berjalan, mesin bermasalah, kehabisan bahan bakar, ban bocor dan tidak ada ban cadangan serta jumper aki. Maka Atlas memberikan kenyamanan berupa towing service, jumper aki, penggantian ban hingga pengantaran bensin,” terang Brian disela-sela Press Conference.
Ia melanjutkan bahwa layanan pengantaran yang mereka bisa akomodasi ke konsumen ini dengan jarak maksimal 50 kilometer, untuk kendaraan jenis mobil dari lokasi kejadian darurat atau mogok. Sehingga memberi kenyaman bagi konsumen Carro ketika terjadi masalah saat berkendara.
Baca Juga:
Mengenal Fungsi Filter Oli di Sepeda Motor, Ini Cara Merawatnya
Dalam kerja sama ini, Risa menyebutkan bahwa awalnya mereka hanya memberikan benefit ini selama 6 bulan ke konsumen. Namun kini mereka ekspansi jangka waktunya menjadi satu tahun, sehingga konsumen pun bisa merasa dimanja dengan ragam kemudahan tanpa harus membeli asuransi khusus yang biasanya memberikan layanan seperti ini secara cuma-cuma.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
