Inovasi Goldenbird, Berawal dari Garasi Rumah

Jakarta – Langkah kecil Ibu Mutiara Siti Fatimah Djokosoetono dari garasi rumahnya pada tahun 1965, saat memulai usaha penyewaan kendaraan, bisa dibilang jadi acuan besar. Betapa tidak, dari garasi rumah itu, tercipta perusahaan besar bernama Bluebird Group.  Ia bersama anak-anaknya yang berperan sebagai pengemudi dan penerima pesanan. Dari inisiatif sederhana ini, lahirlah layanan Goldenbird cikal bakal Bluebird Group. Bahkan perusahaan raksasa transportasi di Indonesia itu, saat ini dikenal sebagai perusahaan mobilitas dengan layanan berstandar Standar Nyaman Indonesia (SNI). Kini, Goldenbird berkembang menjadi solusi mobilitas premium yang menghadirkan kenyamanan layaknya memiliki kendaraan dan pengemudi pribadi. Layanan ini mencakup antar-jemput bandara (airport transfer) dan perjalanan per jam (hourly service) serta harian, di dalam maupun luar kota.  Pengguna dapat memanfaatkannya untuk berbagai kebutuhan mobilitas mulai dari perjalanan bisnis dan agenda profesional, rekreasi keluarga, hingga menikmati waktu bersama teman seperti menghadiri konser atau acara spesial lainnya.   Level layanan mereka ini juga menyediakan layanan fleet management yang terintegrasi untuk kebutuhan korporasi, melalui skema sewa kendaraan, sewa pengemudi, atau kombinasi keduanya.  Solusi ini dihadirkan untuk membantu perusahaan mengelola mobilitas secara efisien, memastikan kontrol biaya, dan kelancaran operasional dengan standar layanan dan fleksibilitas tinggi. “Goldenbird dibangun dari fondasi yang kuat dan terus bergerak maju bersama zaman. Kini kami hadir dengan layanan yang lebih personal, relevan, dan bertanggung jawab melalui berbagai pilihan armada listrik, ” ujar Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Adrianto (Andre) Djokosoetono. Seiring dengan perkembangan zaman, layanan ini terus berinovasi dengan meningkatkan pengalaman perjalanan menjadi lebih mudah dan berkelanjutan. Tersedia di 16 kota yang dapat dipesan melalui Whatsapp, call center, outlet bandara dan hotel, serta aplikasi MyBluebird yang memungkinkan pemesanan lebih seamless dengan pembayaran non-tunai.    Pelanggan kini dapat merasakan pengalaman perjalanan yang lebih ramah lingkungan melalui beragam pilihan armada listrik Bluebird, mulai dari Hyundai Ioniq 5, BYD M6, BMW iX, hingga Denza D9. Komitmen mereka menghadirkan layanan mobilitas berkelanjutan diwujudkan melalui pertumbuhan jumlah armada kendaraan listrik (EV) yang meningkat hingga tiga kali lipat dalam satu tahun terakhir.  Hal ini sejalan dengan antusiasme pelanggan terhadap layanan e-Goldenbird yang terus meningkat sepanjang 2024 hingga kuartal I - 2025, tercermin dari lonjakan pemesanan hingga 170% pada kuartal I - 2025, dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.  Kehadiran e-Goldenbird juga menjadi bagian dari inisiatif BlueSky, payung program keberlanjutan Bluebird Group yang mencakup efisiensi energi, inovasi layanan, serta pemanfaatan teknologi ramah lingkungan.    “Kami percaya bahwa setiap perjalanan memiliki makna lebih. Kepercayaan pelanggan selama 5 dekade adalah alasan kami terus berinovasi. Komitmen kami adalah terus menghadirkan layanan yang adaptif terhadap perkembangan zaman, didukung inovasi teknologi dan standar kualitas yang konsisten.”