Ilustrasi Daimler. Daimler
Ilustrasi Daimler. Daimler

Industri Otomotif

Sepak Terjang Daimler Sepanjang Tahun 2021

Ekawan Raharja • 31 Maret 2022 15:00

Di sisi lain penjualan bus juga masih menempati posisi mayoritas di segmen bus untuk kategori >10 ton di Indonesia. Market share tahun 2021 ditutup dengan angka 45,8% persen sedikit menurun sebesar 0,9 persen dibanding tahun sebelumnya.
 
Hal ini disebabkan beberapa faktor seperti tidak adanya momen mudik selama dua tahun sejak 2020, serta beberapa operator bus mengalami kesulitan dikarenakan pandemi. Selain itu juga adanya penundaaan beberapa proyek dari sektor swasta dan juga pemerintah 
 
“Saya sangat senang dan puas dengan pencapaian kami di tahun 2021 dengan banyaknya pesanan yang masuk lebih banyak dibandingkan dari pasokan kami. Meskipun, ini merupakan akibat dari kondisi global, kami berhasil mengelola stok kendaraan dengan baik dan telah melakukan antisipasi sejak kuartal2 2021," beber Presiden Direktur PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia, Jung-Woo Park, melalui keterangan resminya.

"Untuk tahun ini, saya percaya bahwa tahun 2022 akan menjadi tahun yang menjanjikan karena harga komoditas terus meningkat dan mencapai nilai rekor  tinggi sejak awal Maret 2022, terutama untuk batu bara dan beberapa barang logam lainnya. Di sisi lain dengan menurunnya angka penularan varian Covid-19 Omicron, beberapa negara termasuk pemerintah Indonesia mulai membuka perbatasan antar negara dan antar kota sehingga transportasi dan mobilitas masyarakat mulai meningkat. Ditambah lagi dengan sektor konstruksi seperti proyek IKN (Ibu Kota Negara) yang menjanjikan untuk bidang konstruksi," kata Jung-Woo Park.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ERA)
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan