Jakarta: Polda Metro Jaya melarang kegiatan sahur on the road selama bulan Ramadan 2025. Langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya kerusuhan dan tawuran yang sering terjadi dalam aktivitas sahur on the road.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menjelaskan kekhawatiran utama adalah potensi konflik antar kelompok yang bisa berujung pada tawuran. Karena itu, pihak kepolisian berencana untuk menindak tegas setiap kegiatan sahur on the road yang berpotensi menimbulkan kerusuhan.
“Tentunya, kami akan melakukan patroli skala besar oleh jajaran Polda Metro Jaya untuk memastikan tidak ada kegiatan sahur on the road yang dapat menimbulkan kericuhan,” ujar Kombes Latif dikutip dari situs Korlantas Polri.
Patroli ini akan melibatkan personel dari Polsek, Polres, hingga Polda Metro Jaya yang akan disebar di sejumlah jalur protokol di Jakarta dan wilayah sekitarnya. Latif menekankan tindakan ini bertujuan untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama bulan suci Ramadan.
“Kegiatan sahur on the road seringkali berakhir dengan tawuran, yang tentunya sangat kita hindari. Kami berharap patroli ini dapat mencegah kegiatan tersebut,” tambah Kombes Latif.
Dia juga mengajak masyarakat untuk lebih fokus pada kegiatan positif selama Ramadan, seperti berkumpul bersama keluarga dan melakukan ibadah. “Mari kita manfaatkan bulan puasa ini untuk lebih banyak berkumpul dengan keluarga dan beribadah,” tandasnya.
Jakarta: Polda Metro Jaya melarang kegiatan
sahur on the road selama bulan Ramadan 2025. Langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya kerusuhan dan tawuran yang sering terjadi dalam aktivitas
sahur on the road.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, menjelaskan kekhawatiran utama adalah potensi konflik antar kelompok yang bisa berujung pada tawuran. Karena itu, pihak kepolisian berencana untuk menindak tegas setiap kegiatan sahur on the road yang berpotensi menimbulkan kerusuhan.
“Tentunya, kami akan melakukan patroli skala besar oleh jajaran Polda Metro Jaya untuk memastikan tidak ada kegiatan sahur on the road yang dapat menimbulkan kericuhan,” ujar Kombes Latif dikutip dari situs Korlantas Polri.
Patroli ini akan melibatkan personel dari Polsek, Polres, hingga Polda Metro Jaya yang akan disebar di sejumlah jalur protokol di Jakarta dan wilayah sekitarnya. Latif menekankan tindakan ini bertujuan untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama bulan suci Ramadan.
“Kegiatan sahur on the road seringkali berakhir dengan tawuran, yang tentunya sangat kita hindari. Kami berharap patroli ini dapat mencegah kegiatan tersebut,” tambah Kombes Latif.
Dia juga mengajak masyarakat untuk lebih fokus pada kegiatan positif selama Ramadan, seperti berkumpul bersama keluarga dan melakukan ibadah. “Mari kita manfaatkan bulan puasa ini untuk lebih banyak berkumpul dengan keluarga dan beribadah,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)