Marc Marquez mengalami kecelakaan fatal di Sirkuit Mandalika. (twitter/MotoGP)
Marc Marquez mengalami kecelakaan fatal di Sirkuit Mandalika. (twitter/MotoGP)

Kecelakaan Marquez di Mandalika karena Faktor Ban, Ini Kata Michelin

Adri Prima • 23 Maret 2022 13:14
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez menjadi pembalap yang paling sial dalam ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Minggu, 20 Maret 2022 akhir pekan kemarin. 
 
Pembalap berjuluk the Baby Alien itu terjatuh berkali-kali mulai dari sesi latihan bebas hingga sesi kualifikasi, Sabtu, 19 Maret 2022.
 
Marquez bahkan dua kali terjatuh ketika mengalami slide di tikungan 13 saat kualifikasi. Kemudian, Marquez yang mencoba mengejar waktu terbaik kembali terpeleset di tikungan 12 dan meluapkan amarahnya di atas gravel di penghujung sesi kualifikasi.
 
Tak selesai di situ, pembalap bernomor 93 tersebut kembali mengalami kecelakaan yang cukup fatal di tikungan 7 Sirkuit Mandalika. Tepatnya saat sesi pemanasan jelang GP Mandalika, Minggu, 20 Maret 2022, pagi. Ia langsung diterbangkan ke Rumah Sakit di Lombok, hingga akhirnya tim dokter memutuskan Marquez tidak fit untuk ikut balapan.

Terkait dengan kecelakaan Marquez, banyak pihak yang berspekulasi penyebab crash dikarenakan faktor ban. Namun hal ini langsung dibantah oleh Michelin sebagai penyokong ban di MotoGP.  
 
Manajer Roda Dua Michelin Motorsport, Piero Taramasso, mengatakan bahwa pihaknya telah menganalisis data kecelakaan. Berdasarkan data yang diperoleh, pihak Michelin penyebab kecelakaan Marc Marquez bukan karena ban. 
 

"Kami sudah menganalisis data kecelakaan dan saya dapat mengesampingkan kemungkinan bahwa itu (kecelakaan Marquez) terjadi karena ban," kata Piero Taramasso, dikutip dari GPOne.
 
Seperti diketahui, Marquez memang merupakan pembalap hebat yang selalu mengulik hingga batas limit, khususnya saat MotoGP berlangsung di sirkuit baru. Itulah kenapa Marquez menjadi pembalap yang paling sering terjatuh sejak sesi latihan bebas, kualifikasi, hingga sesi pemanasan.

Gangguan penglihatan (Diplopia) Marquez kambuh

Setelah MotoGP Indonesia rampung, Marc Marquez langsung bertolak dari Indonesia menuju Barcelona, Spanyol. Dalam perjalanan pulang, Marc Marquez merasa penglihatannya tidak normal.
 
Setelah pemeriksaan dengan dokter mata kepercayaannya, dr Sanchez Dalmau, di Hospital Clinic Barcelona, Marquez mengumumkan kalau dirinya mengalami diplopia seperti musim lalu.
 
“Sepertinya saya mengalami dejavu. Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya, dan kami memutuskan untuk mengunjungi dr Sanchez Dalmau, yang memastikan bahwa saya mengalami episode baru diplopia,” tulis Marc Marquez, Selasa, 22 Maret 202.
 
Kabar baiknya, pembalap asal Spanyol itu menyatakan kondisinya tidak separah yang ia alami tahun lalu. Marc Marquez juga menyampaikan terima kasih dukungan dari para fansnya.
 
“Tapi sekarang saatnya untuk beristirahat dan menunggu untuk melihat bagaimana cederanya berkembang. Seperti biasa, terima kasih banyak untuk semua orang atas dukungan Anda!” sambungnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan