Suasana pengundian fase grup Piala Menpora 2021 (Dok. LIB)
Suasana pengundian fase grup Piala Menpora 2021 (Dok. LIB)

9 Alasan Piala Menpora Harus Dibatalkan, IPW Sebut Turnamen Ecek-ecek

Muhammad Syahrul Ramadhan • 10 Maret 2021 18:57
Jakarta: Indonesia Police Watch (IPW) masih getol agar gelaran Piala Menpora 2021 yang akan mulai bergulir pada 21 Maret dibatalkan. Ada sembilan alasan kenapa turnamen ini tidak perlu digulirkan.
 
Apalagi pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sudah mengeluarkan instruksi perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
 
“IPW mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo mematuhi instruksi pemerintah tersebut dan tidak mengeluarkan surat ijin Piala Menpora,” kata Neta dalam keterangannya, Rabu, 10 Maret 2021.

1. Sempat berlabel Piala Presiden tapi ditolak istana

Pertandingan itu semula direncanakan berlabel Piala Presiden tapi pihak Istana menolak. Lalu direncanakan lagi sebagai Piala Kapolri dan juga ditolak. Akhirnya diberi nama Piala Menpora.

2. Absennya Persipura

Klub legendaris Persipura mundur dari Piala Menpora karena PT LIB (Liga Indonesia Baru)  dianggap Persipura tidak profesional dan tidak jujur serta mendiskriminasi klub asal Papua tersebut.

3. PSM masih menunggak gaji pemain

Sebanyak 17 pemain PSM belum dibayar gajinya untuk musim 2020 lalu dan bagaimana mereka bisa bermain tanpa digaji.

4. 6 klub belum bayar gaji pemain

Ada 6 klub lain di Liga 1 yang juga sebagian pemainnya belum dibayar gajinya di musim 2020 lalu.
 

5. Dinilai tidak transparan

Menpora tidak transparan mengenai biaya turnamen dan jika menggunakan uang negara harus diaudit BPK (Badan Pengawas Keuangan) dan turnamen ini harus dipelototi KPK.

“Agar tidak terjadi korupsi, mengingat dana bansos saja dikorupsi,” terangnya.

6. Pemain dibayar ala tarkam

Dipastikan 70 persen klub yg ikut Piala Menpora, pemainnya dibayar secara tarkam. Gajinya ungkap Neta jauh di bawah gaji pemain professional.

7. Pemain asing belum mengantongi KITAS

Neta menyatakan bahwa patut dicurigai pemain asing di Piala Menpora belum mendapatkan KITAS (Kartu Izin Tinggal Sementara).
 
“Jika ini terjadi itu merupakan pelanggaran hukum” jelasnya.
 
 

8. Pemain tidak ada yang diasuransikan

Neta memastikan bahwa tidak satu pun pemain Piala Menpora diasuransikan.


9. Para pemain tidak bisa bayar PPh

Ia mengungkapkan bahwa patut  diduga para pemain Piala Menpora tidak bisa membayar pajak penghasilan (PPh) karena penghasilannya setara Tarkam.
 
“Dari sembilan alasan ini IPW memastikan Piala Menpora adalah turnamen kelas ecek-ecek, yang sama sekali tidak berdampak pada prestasi sepak bola nasional, yang ada justru berpotensi menimbulkan kerumunan massa dan menjadi klaster,” ungkapnya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ACF)
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan