Presiden Joko Widodo. Dokumentasi Medcom
Presiden Joko Widodo. Dokumentasi Medcom

Lebih Masuk Akal, Jokowi Turunkan Target Sertifikasi Tanah Menjadi 7 Juta

Nur Azizah • 09 November 2020 16:36
Jakarta: Presiden Joko Widodo menurunkan target penerbitan sertifikat tanah masyarakat. Target untuk tahun ini sebelumnya 10 juta menjadi 7 juta sertifikat.
 
"Tahun ini sebetulnya saya beri target 10 juta. Tapi saya tahu ini ada pandemi, ada hambatan di lapangan maupun di kantor. Oke, saya turunkan dari 10 juta menjadi 7 juta," kata Jokowi saat membagikan sertifikat tanah secara virtual di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 9 November 2020.
 
Jokowi yakin target yang diberikan masuk akal dan bisa dicapai. Untuk hari ini, Jokowi membagikan 1 juta sertifikat tanah ke masyarakat yang tinggal di 31 provinsi di Indonesia.

"Dalam lima tahun ini, total sertifikat yang sudah saya bagikan sendiri ada 2,4 juta. Saya keliling, setiap saya ke daerah, membagikan entah 5 ribu sertifikat, 7 ribu, 10 ribu, 12 ribu sertifikat pernah," klaim Jokowi.
 
Sementara itu, sisanya diberikan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil dan kepala kantor wilayah di wilayah masing-masing. Hingga saat ini, total luas bidang terbit yang sudah tersertifikasi sebanyak 18,9 juta.
 
"Itu artinya dari sisi luas sudah 5,3 juta hektare yang sudah dibeberkan sertifikat," ujarnya.
 
Baca: Jokowi Bagikan 1 Juta Sertifikat Tanah di 31 Provinsi
 
Dia menargetkan pada 2025 seluruh tanah di Indonesia sudah memiliki sertifikat. Jokowi tak mau mendapat laporan masih ada warga yang belum mengantongi sertifikat tanah.
 
"Enggak ada lagi orang punya tanah tapi enggak punya sertifikat. Harus, 2025. Termasuk sertifikat untuk tempat ibadah, masjid, gereja, pura, semuanya sudah harus bersertifikat," tegasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan